25

315 27 2
                                    

Hari terus berganti bulan terus berganti, Yoongi dan Jimin kini jarang bertemu atau bisa di bilang mereka saling menjauh,  Yoongi yang sibuk dengan pekerjaan, dan Jimin yang juga sibuk dengan pekerjaan.
"Bang bangun ih, udah pagi abang gak kerja" ucap Jungkook
"Apa sih Kookie abang masih ngantuk jangan ganggu" jawab Yoongi
"Gara gara di tolak Kak Jimin, abang jadi kacau gini sih" ucap Jungkook
"Jangan bahas dia" jawab Yoongi pun beranjak dari tempat tidur.
"Sampai kapan abang seperti ini, abang tampan, mapan pasti banyak yang mau sama abang" ucap Jungkook
Yoongi terdiam ya Yoongi sadar sampai kapan dia akan mempertahankan cintanya untuk Jimin sudah tahu Jimin menolak nya tapi kenapa dia tidak bisa melupakan Jimin. Jungkook merasa sedih melihat keadaan Yoongi, jujur Jungkook sedikit kecewa kepada Jimin karena sudah membuat Yoongi bertahan tanpa kepastian. Jungkook ingin sekali membenci Jimin tapi tidak bisa.
"Udah lah mending kamu keluar deh dari kamar abang" kata Yoongi memasuki kamar mandi
"Ih abang nyebelin" kesal Jungkook mengerucutkan bibirnya

Kini keluarga Wijaya sarapan dengan khidmat tanpa berbicara.
"Ya udah ma pa, Yoongi berangkat dulu ya" ucap Yoongi
"Iya sayang hati hati ya" kata Sinta
"Iya ma" jawab Yoongi
Yoongi pun menuju mobilnya saat di perjalanan Yoongi melihat Jimin.
"Jimin" gumam Yoongi
Yoongi ingin sekali menghampiri Jimin dan memeluk nya, tapi dia hanya diam di dalam mobil sambil memperhatikan Jimin.
"Jim aku harus bagaimana , aku sudah melakukan semuanya tapi aku tidak bisa melupakan kamu, kamu terlalu berarti di hati ku" gumam Yoongi
Yoongi terus memperhatikan Jimin setelah taksi yang di naiki Jimin menghilang dari pandangan, Yoongi pun melajukan mobilnya ke Saint Wijaya Hotel.


Bersambung

BEAUTY AND THE BOS - YOONMIN GSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang