BEAUTY AND THE BOS - YOONMIN GS

13

Kata orang cinta berlebihan itu tidak baik. Jimin sudah membuktikannya bukan dari diri sendiri melainkan dari seseorang yang mirip dengannya. Jimin hanya bisa termenung menatap kepergian mobil Yoongi. Yoongi adalah laki laki yang baik dan sopan. Namun yang jadi permasalahannya adalah dirinya sendiri yang takut untuk memulai hal yang belum pernah ia lakukan.
"Di antarin siapa tuh?" tanya Jihan
"Teman" jawab Jimin singkat
"Siapa?" tanya Jihan
"Seokjin dan Hoseok" jawab Jimin
"Nah iya, mereka udah pada nikah, teman teman kuliah kamu juga, masa di bolehin suaminya balik malam malam" ucap Jihan
"Mereka menikah ma, bukan di penjara" jawab Jimin tenang
Sebelum Jihan membalas ucapan Jimin, Jimin lebih dulu masuk rumah lalu menuju kamarnya.

Hari ini Yoongi dengan semangat mengangguk menyetujui permintaan Sinta yang di temani ke acara kondangan, Jeffry kini tengah berada di luar negri karena pekerjaan nya makanya Sinta menyuruh Yoongi untuk menemaninya.
"Kenapa semangat sekali sih?" tanya Sinta
"Gak papa kok ma" jawab Yoongi tersenyum manis
Sinta heran dengan kelakuan putranya biasanya putra nya ini sangat malas jika di suruh menemaninya. Yoongi terus mengedarkan pandangannya tapi Yoongi tidak melihat sosok mungil yang telah mencuri hatinya yaitu Jimin Aluna Sarasita Kayleen gadis mungil yang telah mencuri hatinya. Yoongi kecewa karena tidak ada Jimin di acara itu.
"Yon kenapa sih?" tanya Sinta
"Gak papa kon ma" jawab Yoongi
"Kamu berharap ketemu Jimin lagi ya" tanya Sinta
Yoongi tidak mengangguk, tapi tidak juga menggelengkan kepala, Yoongi hanya tersenyum tipis nyaris tak terlihat.
"Astaga Yon kamu udah naksir berat ya sama Jimin" goda Sinta
"Apa sih ma" jawab Yoongi datar
"Mama seneng deh Akhirnya kamu punya tujuan yang mengarah ke sana,selama ini kamu sibuk banget sama hotel, hidup kamu.cuma pekerjaan aja tapi syukurlah deh Jimin ngubah pandangan kamu" kata Sinta
"Jimin nya belum tentu mau sama Yoongi ma" jawab Yoongi
"Halah gak ada yang bisa nolak pesona putra mama tahu" kata Sinta
"Ada, Jimin" ucap Yoongi datar
"Maksudnya kamu udah di tolak?" tanya Sinta
"Gak cuma Jimin kayak biasa aja ke Yoongi" jawab Yoongi
"Heh, sejak kapan kamu jadi pesimis! Kamu nih belum apa apa udah mikir yang gak gak mama gak suka" ucap Sinta
"Yoongi cuma gak mau ngasih harapan ke mama, terlebih ke dirinya sendiri" jawab Yoongi
"Mama gak berharap apa apa, mama hanya ingin kamu bahagia karena udah menemukan orang yang tepat, kalau Jimin gak ngasih lampu hijau jangan di pusingin ya nak, cari yang lain" ucap Sinta.
Yoongi tahu Sinta hanya ingin menenangkan nya. Tapi kenapa Yoongi merasa tidak senang.
"Tapi kalau kamu memang merasa cocok dengan Jimin coba lagi kerahkan usaha mu, perempuan itu memang susah di gapai tapi bukan berarti gak bisa mama yakin Jimin cuma lagi nunggu keseriusan mu" jelas Sinta
"Yoongi juga baru ngajak. Jimin jalan berdua sekali sih" kata Yoongi
"Astaga baru sekali udah negative thinking kamu" ucap Sinta
"Yoongi gak ada ide lagi ma, Yoongi selalu mikir dua kali kalau ngajak Jimin kencan takut gak suka Jimim nya" kata Yoongi

"Emang pas kalian ngedate pertama kali dia gak cerita apa tentang kesukaan nya" tanya Sinta
"Cerita sih dia suka make up, dia suka makan...." jawab Yoongi terpotong
"Nah itu! Coba deh ajak dia ke rumah" ucap Sinta
"Hah" kaget Yoongi
"Iya bilang mama yang ngundang" jawab Sinta
"Kalau Jimin nanya atas dasar apa mama ngundang dia, Yoongi harus jawab apa?" tanya Yoongi
"Bilang aja ada acara jamuan, nanti mama suruh Jungkook ngundang Taehyung juga" jawab Sinta
"Jimin tu gak suka datang ke acara gak jelas ma" kata Yoongi
"Kok gak jelas, mama kan cuma ngundang dia makan malam, lagian nanti papa pulang, jadi udah deh kamu hubungi dia" jawab Sinta dan Yoongi mengangguk

Bersambung