Sampai di sekolah, Cantika memarkirkan mobilnya. Clara dan Cantika keluar dari mobil putih tersebut, namun saat hendak melangkahkan kakinya mereka dikejutkan oleh suara klakson mobil yang berada di belakang mereka.
" Woy! Bisa gak sih, gak berdiri di tengah jalan, gue mau lewat nih" ucapnya marah
" Kalau bicara itu yang sopan, gak usah teriak' Lo pikir sekolah ini punya orang tua Lo gitu" kata Clara gak kalah marahnya
" Eh Lo, Lo pikir jalanan ini punya ayah Lo hah , main berdiri di tengah jalan
Kalau ke tabrak gimana " tanya pria tampan itu" Ya mati , lagi pula suka' gue. Mau berdiri di mana" kesal Clara
" Wah nih cewek bener' ya, mau Lo apa hah" marah nya
" Elo maunya apa, berantem ayo" kata Clara menaikkan lengan bajunya
" Udah Ra udah, ayo ke kelas. Lo gak malu apa, diliatin banyak orang" ucap Cantika melirik para siswa yang melihat ke arah mereka, lalu menarik tangan Clara untuk segera pergi dari tempat itu
" Awas Lo" ancam Clara, kedua gadis itu pergi meninggalkan pria tampan yang sedang menatap mereka dengan tatapan tajam
" Dasar cewek gilak" umpatnya, memarkirkan mobilnya setelah itu, pergi menuju kelasnya
Clara dan Cantika sudah sampai di kelasnya, mereka melangkahkan kakinya menuju bangku mereka
Mereka berdua duduk sebangku. saat mereka asyik berbicara, mereka di kejutkan oleh teriakan para cewek' yang ada di dalam kelasnya.
Mereka melirik ke arah pintu kelasnya yang menjadi pusat perhatian para cewek' , setelah melihat siapa yang ada di depan pintu itu
Clara seketika memutar bola matanya malas, mengetahui siapa orang yang sedang di teriakin oleh para cewek' di kelasnya itu .
" Males banget gue liat wajah sok gantengnya itu" kata Clara malas
" Tapi dia memang ganteng Lo Ra" puji Cantika
" Ganteng dari mananya anjirr, mata Lo burem atau gimana" tanya Clara
" Mata gue ya sehat lah anjir " jawab Cantika kesal kepada temannya itu
Pria tampan itu melangkahkan kakinya menuju bangku di depan kedua gadis cantik itu, dia duduk menghadap ke depan
" Lo harus tanggung jawab " ucap pria itu tanpa melihat ke arah belakang dua gadis cantik itu
Clara yang mendengar ucapan pria yang ada di depan bangkunya itu, mengerutkan keningnya " maksud Lo apa " tanya Clara
" Kejadian tadi , Lo dah bikin mobil gue lecet asal kamu tau " kata pria tampan itu menatap ke arah gadis cantik itu
Ya tadi mobil pria itu tidak sengaja, tergores saat dia mengerem untuk tidak menabrak dua gadis yang ada di hadapannya itu.
" Lo harus tanggung jawab" kata pria itu
" Oke gue bakalan tanggung jawab, berapa?" Ujar Clara
" Gue gak butuh uang Lo, gue udah kaya jadi gue gak butuh uang dari Lo" tolak nya
" Sombong banget, terus mau Lo apa hah" tanya Clara
" Gue bakal bilang, kau udah tau apa yang gue inginkan " kata pria itu mengedipkan matanya
Cantika yang melihat percakapan temannya dan pria itu, mengajukan pertanyaan yang membuat dua orang itu mendelik tak percaya apa yang keluar dari mulut Cantika.
" Kalau di liat' kalian berdua cocok tau " ucap Cantika
" Hah!/apa!" Teriak mereka berdua
" Maksud Lo apa can" kata pria itu
KAMU SEDANG MEMBACA
school games
Short Story" Lo kan yang bunuh, pak kepala sekolah?" lian " kok Lo nuduh gue " Clara " bentar, celestia mana?" Davin " wajah nya kok, mirip kamu" topan " aku gak tau" celestia