P-6

4 2 0
                                    

Hellow!

Jangan lupa vote sebelum baca!

Happy Reading!

Goooooowww!

⋆ ˚。⋆୨୧˚ ˚୨୧⋆。˚ ⋆

H

ari Kamis adalah jadwal kelas Firly dan Jonathan olahraga pagi dilapangan upacara. Kedua kelas itu selalu melakukan collab dalam bidang olahraga sepak bola ataupun basket bahkan volly.

Sekarang adalah jadwal bola Basket, kedua kelas itu melakukan tanding antar kelas, yang pertama bertanding adalah putra terlebih dahulu dan susul oleh putri.

Kelompok putra dimenangkan oleh kelas Firly yaitu Ipa A1. Sekarang adalah giliran putri yang bertanding.

"Yo semangat Firly!" seru Jonathan yang sedang mengelap keringatnya seraya melihat sahabatnya itu bertanding bola Basket.

Menit demi menit berlalu poin antar kedua kelas itu selisih 1, saat Firly akan memasukkan bola kedalam ring kepalanya tiba-tiba sangat pening dan berat, pandangannya perlahan menggelap dan tubuh terasa sangat ringan.

"FIRLY!" teriakan itu yang Firly dengar sebelum semuanya benar-benar sunyi dan hampa.

"Firly bangun! lo kenapa?" ucap Sakila

"awas!!"

Jonathan membawa Firly ke UKS dan diikuti oleh beberapa siswa dibelakang. Tubuh Firly terbaring lemas di atas brankar UKS dan Jonathan masih setia disampingnya.

"Fir lo kenapa?" Monolognya seraya mengusap dan sesekali mencium tangan Firly.

Andre dan beberapa anak kelas melihat itu memilih meninggalkan Jonathan disana, tampaknya pria itu sangat terguncang melihat sahabat pingsan tepat di hadapannya.

"Fir, gue minta maaf"

"Gue gak bisa jagain lo"

"Fir bangun"

Tidak ada jawaban dari Firly, gadis itu masih menutup kedua matanya. Tanpa ia sadari air mata keluar dari kedua mata milik Jonathan.

Jonathan tidak lupa Memberi tahu keadaan Firly ke pada mamah walaupun dia tidak mau mamah jadi khawatir dan tidak fokus dalam bekerja tapi mamah juga harus tau.

~~~

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

~~~

"Lo tunggu disini gue mau ngasih surat izin dulu"

"Gak usah jo, gue udah baikan"

"Gak, lo bohong lo bohong sama gue"

"Bohong soal apa?"

"Lo gak baik-baik aja Fir, lo barusan pingsan"

Mata mereka bertemu cukup lama dan Jonathan memeluk erat tubuh Firly, mengusap rambut gadis itu lembut.

"Tunggu ya" Ucapnya dan pergi meninggalkan Firly di UKS.

Friendzone! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang