azgar

06

kediaman mahanta saat ini hanya ada jendral dan shelia jika kalian bertanya di mana yang lain tentu saja mereka melakukan rutinitas masing masing .

kini shelia sedang membujuk azgar untuk makan namun azgar tidak mau di bujuk bagaimana pun caranya.

" Oma , azgar ngga mau mam "
ucap azgar untuk kesekian kali dengan tangan mungil menggemaskan yang menutup mulut kecil nya .

" ayo dong makan biar sembuh , kan azgar sakit harus makan "
shelia mulai jengah karna bujukan nya tidak berhasil.

" azgar cucu kesayangan Oma makan yuk nanti Oma beliin mobil listrik mau ngga "

azgar tampak berfikir tapi dia tetap tidak mau dan mengetuk kan jari telunjuk nya di dagu seolah ia berfikir sangat keras .

" eum azgar mau deh Oma "
azgar setuju karna ia tergiur dengan tawaran shelia .

" yuk makan sini , "

" aaaa "

" nyam ena "

shelia menyuapi azgar hingga makanan habis lalu memberikan minum dan di terima baik oleh azgar .

" Oma "
panggil azgar dengan pelan

" kenapa hmm "
jawab shelia menanggapi azgar

" Abang yang lain di mana "
tanya azgar karna tidak ada dia melihat Abang nya satu pun .

" ohh Abang mu sedang bekerja sama dengan Daddy dan papa "

"heum ,kapan mereka pulang "
tanya azgar dan sedikit memiringkan kepalanya membuat ia terlihat lucu

" nanti sayang , kamu di rumah aja Oma ada urusan kalau apa apa minta pada maid "

" iya Oma "

shelia bergegas pergi meninggalkan azgar sendiri an di mansion tapi belum sampai shelia berjalan jauh azgar memekik keras memanggil nya .

" OMAAAAA "
pekik azgar sangat nyaring membuat shelia terkejut

shelia berbalik dan kembali menghampiri azgar cucu tersayang.

" ada apa hm "
tanya shelia saat sudah berada di depan azgar juga mensejajarkan tinggi dengan azgar .

" oma ngga lupa kan kalau Oma mau beliin azgar mobil listrik"
tanya azgar dengan gugup karna dia merasa takut telah meminta sesuatu.

" iya Oma ingat nanti Oma belikan okey "
jawab shelia menanggapi azgar dan mengelus surai hitam yang sangat lembut

" Oma pergi dulu kalau , kamu jangan nakal ya "

" iya Oma "

shelia mengecup kening azgar sayang lalu setelah nya dia berlalu pergi .

azgar sendiri an di mansion yang sangat besar dan begitu luar bak lapangan bola , menurut azgar .

yang dilakukan saat ini adalah ia diam menonton tv yang Menayang kan serial tobot hiro

" azgar bosen pengen main "
monolog azgar lirih

lalu sebuah cahaya seperti lampu muncul dari kepala nya seolah ia mendapatkan ide yang cemerlang.

azgar ber lari ke salah satu penjaga di pintu dan....

" paman "
panggil azgar pada seseorang berpostur tinggi dengan otvit serba hitam.

" ya tuan kecil ada apa "
tanya penjaga tersebut dan sedikit membungkuk

" paman azgar mau house tour"
ucap azgar dengan tatapan berharap

lalu penjaga itu langsung menyetujui karna bagai mana pun azgar adalah putra dari tuan nya .