zo.04

248 22 3
                                    

Mereka pun kaget, melihat 5 orang membawa senjata tajam. Mereka pun mundur beberapa langkah,Dan salah satu orang tersebut berbicara.

"Taruh Barang-barang kalian, kalo kalian tidak mau mati" Ucap orang tersebut.

Salah satu anak buah orang tersebut melihat Bu Shani, Flora, Marsha, Ashel, dan Chika.

"Wah boss, diantara mereka ada 5 cewek cantik. Ada guru muda dan 4 siswi, enaknya mereka di apain nih boss" ucap salah satu anak buah.

Ferrel, Aldo, Zean, Gito, dan Aran membuat setengah lingkaran yg melindungi mereka berlima.

"Bu Shani dan Yang lain kalian diem aja disini jangan ada yg bergerak, biar kita aja yg urus mereka." Ucap Aran.

Zean pun berteriak, Dia sengaja membuat suara keras supaya para zombie itu mendekat ke minimarket. 5 orang tersebut tidak tau kalo suara keras bisa membuat zombie-zombue itu mendekat.

"MAU APA KALIAN" Ucap Zean sambil teriak.

" Kami cuma mau mereka berlima, ( menunjuk ke arah Bu Shani dan yg lain), Barang-barang kalian, dan mobil di depan" ucap orang tersebut dengan suara keras juga.

"CIH!, Kalo kami tidak mau gmn ?" Ucap Aldo.

" Kalo begitu kami terpaksa membunuh kalian." Ucap orang tersebut

"Wahhh, iyakah. Takutnya" Ucap Aran sambul muka mengejek.

Ferrel, Aldo, Zean, Aran, dan Gito mereka tahu kalo kelima orang tersebut tidak pernah melawan Zombie, mereka cuma bisa mengancam aja. Mereka pun terus memanasi kelima orang tersebut, supaya mereka maju.

Setelah mereka terus memanasi kelima orang tersebut, kelima orang tersebut maju dan berusaha menyerang. Tapi selang beberapa menit kelima orang tersebut sudah terkapar tidak sadarkan diri, karena kelima orang tersebut kalah melawan Ferrel dan Kawan-kawan.

Setelah mereka meladeni kelima orang  tadi, mereka tidak mau berlama-lama di minimarket tersebut. Karena mereka sudah membuat suara yang cukup keras. Kemungkinan zombie -zombie akan banyak yang datang, mereka pun bergegas untuk meninggalkan minimarket tersebut, dan menuju mobil.

Mereka pun naik ke mobil dan duduk di kursi masing-masing kecuali Zean. Dia duduk di kursi kemudi untuk mengantikan Ferrel yg nyetir sebelumya, Mobil pun berangkat meninggalkan minimarket tersebut. Mobil melaju dengan kecepatan sedang, namu mereka harus berhenti lagi karena besnsi dari mobil tersebut hampir habis.

"SHIT, Bensinnya mau habis guys." Ucap Zean

"Waduh, gmn nih." Ucap Bu shani

"Tenang semua, Setauku dekat sini ada pom bensin, semoga aja bensinnya masih ada di sana." Ucap Ferrel.

Mereka semua pun memutuskan untuk berhenti di pom bensin yang di bilang oleh Ferrel, sesampainya mobil mereka di pom bensin. Zean pun turun di temani oleh Aldo untuk mengisi bensin. Zean pun membuka tangki bensin, dan mengambil Nozzle Fuel dan menaruh nya di tangki bensin mobil tersebut.

Sambil Menunggu Bensinnya penuh Zean dan Aldo duduk di pinggir mobil, mereka pun sambil berbincang-bincang. Tiba-tiba dari arah belakang mereka duduk,  ada yg menepuk pundak zean dan Aldo.

" Anjir" teriak Zean dan Aldo yang kaget

"Astaga Marsha bikin kaget aja". Ucap Aldo

"Hehe, Maaf-maaf, Aku cuma mau menghirup udara di luar aja". Ucap Marsha

Mereka bertiga pun duduk di pinggir mobil, sambil berbincang-bincang. Di sela-sela obrolan mereka Marsha tanpa sengaja melihat toko baju yang dekat dengan pom bensin tersebut.

WABAH ZOMBIE DI SEKOLAH [ END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang