EVIL HUSBAND | HARUKYU [√]

0.1 special chapter

Junkyu menatap langit mendung di atasnya, bibirnya ia gigit dengan pelan menahan isakan yang keluar dari mulutnya.

Lelaki manis yang tengah hamil itu terlihat berusaha tegar menerima kenyataan dimana suaminya dinyatakan tiada dini hari tadi di rumah sakit.

Pemakaman itu dihadiri oleh para bawahan Watanabe Haruto, juga ada Asahi, Jeongwoo, Junghwan, Sunwoo, dan pelayat lainnya yakni Jaehyuk, Hyunsuk, Jihoon, dan Doyoung.

Tak hanya Haruto yang akan dikebumikan hari ini melainkan Hashuro, dan Tuan Kim. Yakni Ayah dari Junkyu.

Total ada tiga peti yang akan dimakamkan hari ini juga.

Namun hanya Haruto yang dimakamkan dengan tubuh yang utuh. Tak seperti Tuan Kim yang kehilangan kaki dan tangannya juga Hashuro yang bahkan wajahnya tak dapat dikenali.

Menutup wajahnya dan mulai menangis terisak hingga menjatuhkan dirinya sendiri yang membuat orang - orang yang melihatnya memekik kaget.

Asahi dengan cepat memeluk erat dan ikut menangis bersama Junkyu yang berusaha untuk tetap sadar selama acara pemakaman ketiga nya.

Sebenarnya Asahi trauma namun rasa sedihnya lebih besar karena kehilangan Tuan Muda nya.

Seperti janji sang Tuan besar, untuk selalu ada bersama salah satu dari kedua anak kembarnya hingga akhir hayatnya.

Asahi memejamkan matanya. Dan ketika ia membuka matanya pun.  Asahi tetap meluncurkan  air mata kesedihannya.

***

Sebulan berlalu,

Dan kini Junkyu hidup di rumah mewah peninggalan mendiang suaminya yakni Watanabe Haruto yang kekayaannya tak main - main banyaknya.

Junkyu akui jika dulunya ia merupakan orang berada namun,  kekayaan yang dimiliki oleh ayahnya itu tak sekaya harta milik mendiang suaminya ini.

Ini terlalu banyak bagi Junkyu.

Junkyu mengelus perutnya yang menggembung lucu itu dengan penuh kasih sayang.

Berusaha melupakan semua hal pahit yang ia lalui beberapa bulan lalu.

Junkyu harus melawan rasa traumanya setengah mati,  berusaha untuk menjaga kedua anak lucunya yang kini bergantung hidup padanya selama sembilan bulan di tubuhnya.

Bersama Asahi serta Jaehyuk,  Sunwoo,  Jeongwoo,  Junghwan,  Jihoon,  Hyunsuk,  Dokter Doyoung, dan Cha Jiyoon.

Junkyu akan melawan rasa takutnya. 

Demi orang  - orang berharga disekitarnya.

Demi anak - anaknya.

Dan demi impian remaja dirinya dan mendiang suaminya dulu.

***

2 bulan berlalu.

Junkyu tersenyum lemah menatap kedua bayi merah yang ada di box tepat disamping ranjang miliknya.

Ceklek.

Asahi bersama dengan Jaehyuk juga si kecil Jiyoon yang berlari antusias ke arah ranjang Junkyu.

Diikuti Jeongwoo , Junghwan,  Juga Hyunsuk dan Jihoon. 

Sunwoo akan datang nanti siang bersama dengan kekasih hatinya katanya.