MALAIKAT BERSAYAP HITAM

spesial (END)

Hai semua emm yaa pada akhirnya aku mutusin buat bikin spesial bab buat kalian aku bakal bikin agak panjang si yaaa buat penutupan kan, yaudah HAPPY READING!! ~~~~

.

.

.

.

-Hari yang ditunggu akhirnya tiba hari dimana peperangan antara kepolisian dan tnf, semua menyiapkan keperluan dan disisi Caine dia sedang bersiapp, Caine diarahkan untuk memancing rion ketempat yang ditentukan dengan alasan Caine mengatakan jika ada klayen yang ingin membahas tentang transaksi tapi ingin secara langsung Rion hanya setuju-setuju saja dia tidak merasa ada yang aneh karena rion percaya kepada wakilnya (Caine) walaupun rion sedikit malas untuk keluar rumah karena dia sedang sakit gigi dia tetap memaksakan diri karena Caine terus memohon kepada nya dengan alasan agar menambah langganan walaupun begitu rion tetap tidak peduli, tapi melihat Caine yang memohon seperti itu rion sangat tidak rela jika menolak nya dan akhirnya dia mengiyakan, namun ada masalah lain dimana beberapa anak-anak merengek ingin ikut diantara ada gin, echi, riji, selia, key, mako, krow, dan jaki, Caine sempat meminta mereka untuk tetap dirumah dengan alasan takut terjadi hal yang tidak diinginkan dijalan tapi anak-anak tidak peduli dengan hal itu , rion sedikit curiga dengan sikap Caine yang biasanya selalu membolehkan anak-anak untuk ikut tapi hari ini berbeda walaupun begitu rion tidak terlalu mempedulikan nya, Caine yang menyadari bahwa rion mulai mencurigainya dan Caine yang tidak memiliki pilihan lain kemudian langsung mengizinkan anak-anak untuk ikut karena takut tugasnya untuk membawa rion ke lokasi gagal.
Mereka semua menyiapkan yang perlu dibawa dan bersiap untuk berangkat, mereka membawa mobil yang terbagi menjadi 3 mobil, Caine dan rion membawa mobil sendiri.
Singkat cerita mereka sampai ditempat dan menunggu klayen tersebut datang sudah lama mereka menunggu disana, Tiba-tiba rion merasa ada yang menarik ujung lengan bajunya ternyata itu Caine dia ingin izin untuk pergi mengangkat telfon sebentar setelah mendapatkan izin dia pergi...

" Papi kok lama banget sii, bosen banget sumpah~"- Rengek echi karena sudah sangat bosan

" Itukan salahmu ngapain ikut juga tadi, hah? "- Rion

" Yaa aku kan bosen dirumah makanya ikut.. "- Echi

" mang eakk?! "- Rion

" Eak, dasar bapak anomali! "- Echi

" Diam kau Echi anomali! "- Rion

- Setelah itu Rion hanya diam dengan tingkat anak-anak, karena merasa bosan rion memutuskan untuk merok*k dan Caine kembali sembari mendekati rion dan tampak seperti mengambil sesuatu dari dalam jas nya, Rion yang melihat Caine yang menjumpainya,dan tanpa sengaja rion menjatuhkan korek apinya dan dia mencoba untuk mengambilnya namun...

-Dengan tiba-tiba Caine menodong kepala rion dengan pistol, namun ekpresi rion hanya datar menatap Caine dengan Caine yang menatap rion dengan serius anak-anak yang melihat langsung berdiri dari duduknya, riji, mako, dan gin pun langsung mengangkat senjata mereka mengarahkan ke Caine.