14. Mode Julid

387 29 0
                                    

ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْبِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

ٱلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ
بِسْمِ اللّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ

Sebelum baca jangan lupa vote dulu ya ges,biar aku semangat ngetik nya hehe

Jangan lupa juga ya guys mampir ke cerita baru ku,judul nya CONNECT WITH YOU ku tunggu dukungan kalian;)

BTW INI KALAU AKU ENDING'IN CEPET² PADA RELA GAK SIH?

Happy
Reading

________

"Saya minta tugas proposal minggu besok harus sudah jadi dan harus sudah ada di ruangan saya. Jika melewati batas waktu yang saya kasih,mohon maaf sebesar-besarnya saya tidak akan menerima proposal kalian,mengerti?" Jelas Gus Malik yang saat ini sedang mengajar anak semester 4.

"Mengerti pak" jawab semua mahasiswa-mahasiswi yang berada di dalam kelas.

"Saya akhiri kelas kali ini, assalamualaikum" kata Gus Malik yang langsung keluar dari kelas nya dan langsung menuju ke tempat parkir dimana mobil nya itu berada namun langkah nya harus berhenti ketika seorang dosen muda perempuan memanggil nya.

Bu Nayla memang kerap sekali selalu menempeli Gus Malik saat berada di ruang dosen,bahkan banyak dosen yang sangat jijik melihat tingkah laku Bu Nayla yang terlalu genit dan tak tahu malu.

"Pak Malik" Panggil dosen perempuan itu yang bernama Nayla

"Assalamualaikum,ada apa ya Bu?" Tanya Gus Malik saat Bu Nayla sudah berada di hadapan nya sekaligus menyindir perempuan itu karena tidak mengucapkan salam.

"Eh iya pak, waalaikumsalam" kikuk Bu Nayla

"Ada keperluan apa Bu?" Tanya lagi Gus Malik

"Ah jadi gini pak, bapak mau pulang kan?" Tanya Bu Nayla dan diangguki oleh Gus Malik

"Iya,kenapa?"

"Maaf pak sebelum nya,saya boleh nebeng nggak sampai rumah?, soal nya saya tidak membawa kendaraan" jawab Bu Nayla

Gus Malik yang tau maksud dari dosen muda di hadapan nya ini hanya bisa beristighfar di dalam hati.

"Maaf Bu,tapi saya tidak bisa. Karena saya pulang bareng istri saya"

"Memang nya istri bapak nggak bisa pulang sendiri?"

"Saya tidak mengizinkan istri saya untuk pulang sendiri"

"Kalau gitu istri bapak suruh naik ojek online aja biar pulang nya nggak sendirian,jadi saya bisa pulang sama bapak" Saran Bu Nayla yang membuat Gus Malik menjadi tersulut emosi

"Maaf sebelumnya bu nayla,tapi anda tidak berhak mengatur saya bahkan memerintahkan saya untuk menyuruh istri saya pulang sendirian,anda hanyalah orang asing, Jadi tolong jaga batasan anda." Kata Gus Malik yang berusaha menahan emosi nya agar tidak meledak saat ini.

"Maksud say--" Perkataan Bu Nayla terpotong saat Aliza berteriak memanggil nama suami nya.

"Mas Malik" Panggil Aliza yang membuat Gus Malik maupun Bu Nayla menatap ke arah nya.

"Sudah selesai kelas nya?" Tanya Gus Malik ketika Aliza sudah berada di hadapan nya.

"Semoga istri saya denger semua nya,biar dia nggak salah faham. Aamiin" batin Gus Malik

"Udah" jawab Aliza sambil menggelayuti lengan Gus Malik

"Mau langsung pulang?"

"Iya,tapi sebelum itu aku mau ngomong dulu sama bu nayla" kata Aliza yang membuat Gus Malik bingung

"Mau ngomong apa emang nya kamu?" Bisik Gus Malik

"Mas Malik diem aja deh" balas Aliza

Kemudian Aliza menatap penampilan dosen perempuan itu dari atas ke bawah,dengan mimik wajah yang sulit di artikan.

"Bu nayla mending sekarang ibu pulang aja sendiri pake ojek online,lagian kaki masih berfungsi,mata masih berfungsi,terus tangan juga masih berfungsi,jadi ngapain minta suami saya buat antar ibu pulang?udah gih bu pulang aja duluan dari pada masih disini gangguin suami orang. Inget bu dosa,nanti masuk neraka" kata Aliza yang saat ini sedang dalam mode julid

"Mohon maap nih ye, kesabaran gue setipis tisu di bagi tujuh kalau gue udah meledak nanti ini dosen ke lempar gimana?gue nggak mau tanggung jawab" batin Aliza kesal

"Lagian ibu kan udah tau kalau Pak Malik udah nikah, ngapain masih ganjen ke suami orang?" Sinis Aliza

"Kamu kok tidak ada sopan-sopan nya sekali sih sama dosen?" Kesal Bu Nayla

"Maaf aja nih ya bu,tapi saya lagi badmood jadi nggak bisa sopan ke orang. Apalagi ke orang yang ganjen sama suami orang" Aliza benar-benar sudah tersulut emosi saat ini.

Gus Malik yang tau istri nya lagi sangat sensitif dan moodyan, langsung segera melerai perdebatan antara ke dua wanita itu. Dia tidak mau istri nya menjadi lelah dan banyak pikiran yang malah nanti berdampak ke pada calon anak mereka.

"Zaujati sudah ya,mending sekarang kita pulang,kamu harus segera istirahat." Kata Gus Malik

Aliza menatap Gus Malik dengan wajah yang di tekuk tapi tetap mengganggukan kepala nya tanda setuju.

"Saya dan istri saya permisi pulang duluan bu,dan saya harap bu nayla stop untuk mendekati saya lagi. Dan anda harus mulai jaga batasan mulai sekarang sebelum saya bertindak terlalu jauh gara-gara kelakuan anda,permisi." Tegas Gus Malik lalu melenggang pergi dari hadapan Bu Nayla yang sedang mencak-mencak tak jelas.

TBC
Nama,latar belakang,alur cerita,dan lain-lain jika ada kesamaan itu unsur ketidaksengajaan,maaf sebelum nya jika ada yang sama. Terimakasih ☺️

Publish : Selasa,25 Juni 2024
Revisi :

Gus MalikTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang