8 KALUNG

75 11 3
                                    

Matahari menelusup lewat celah gorden tapi pemuda ini masih terlelap dalam tidurnya

Ceklek

Pintu kamar terbuka

Nita menggelengkan kepalanya melihat putra nya masih terlelap

"Sea bangun" nita mencoba membangunkan sea berkali kali
Namun sea tak bergeming sedikitpun,dia masih pulas, Nita pun mempunyai ide jahil agar sea terbangun

"SEA SESIL SAKIT" Teriak Nita tepat ditelinga sea, dan seperti dugaan nya sea pasti akan langsung lompat dari kasur

"Hah mana sesil bunda?"

"Sesil, sesil sayang kamu dimana?ayo kita kedokter kamu gaboleh kenapa napa" ucap sea mencari keberadaan sesil dengan nyawa yang masih setengah sadar

"Miaw miaw"

Sea menoleh ke sumber suara,sesil berada di belakang pintu menghampiri sea lalu selendotan ke tuannya

"Loh kamu keliatan sehat ko, kamu ga sakit kan?" Sea mengangkat tubuh gemuk sesil memeriksa seluruh tubuhnya

Nita yang melihat itu tertawa puas

Sea pun menoleh ke arah ibundanya yang sedang menertawakan sea

"Bunda ngerjain sea ya?"

"Siapa suruh kamu tidur kaya kebo susah dibanguninnya"

Sea berdecak sebal melihat kelakuan ibundanya

"Udah sana mandi, katanya hari ini ada kelas pagi kan?"

Sea melihat jam dinding menunjukkan pukul 8:15

"Bunda ko ga bangunin sea dari tadi? Sea kan ada kelas jam 9" ucap sea buru buru masuk ke kamar mandi

"Bunda udah bangunin kamu dari tadi ya, jangan salahin bunda dong" teriak Nita melihat anaknya sudah masuk kamar mandi, Nita pun keluar dari kamar sea menuju ruang makan

Diruang makan sudah ada sky dan papi Derry

"Phi sea kemana bund?"

"sea kemana ko belum turun?" Tanya sky dan Derry berbarengan

"Sea baru mandi dia baru bangun" ucap Nita sambil menuangkan kopi untuk sang suami

***

Tak lama sea pun turun, dia sudah rapih dengan membawa tas nya

"Ndaaa papi sea berangkat dulu ya" ucap sea mencium pipi bunda Nita

"Loh sayang kamu ga makan dulu?" Tanya Nita

"Ngga, nanti aja dikantin kampus" ucap sea, beranjak pergi namun langkahnya terhenti saat mendengar ucapan papihnya

"Ekhem, jadi bunda doang nih yang dicium, papi engga? Oh gitu ya? Yauda gapapa" ucap Derry berpura-pura merajuk

Sea langsung berbalik arah menghampiri sang papi lalu mengecup pipi papih nya

"Papi segalaan ngambekan kek bocil" ucap sky meledek

"Dih biarin aja, bilang aja kamu iri ga dicium Kaka kamu" balas Derry

"Sini phi cium juga biar ga ngambek kaya papi" sea memanyunkan bibirnya kearah sky

"Dih najis ogah sky dicium phi, bau naga" ucap sky mengibaskan tangannya depan idung

Too DIFFICULT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang