1 - Meet

222 16 0
                                    

"Appaaaa!!!" Suara teriakan Junkyu terdengar begitu keras di telinga seorang pria yang sedang bersantai di samping mobilnya.

Junmyeon tersenyum, melihat sang putra berlari kearahnya. Meski banyak sekali para siswa yang berjalan beriringan keluar dari gerbang sekolah itu, ia tak kesulitan menemukan sang putra yang berpakaian sama dengan seluruh siswa disana.

Bukk!

Junkyu menabrakkan dirinya pada sang ayah, jatuh pada pelukan Junmyeon yang dirasa hangat olehnya. Junmyeon lantas mengelus puncak kepala Junkyu lembut,

"Aigoo putra Appa, bagaimana sekolah mu hari ini?"

"Baik! Sangat baik!" Junkyu menjawab riang, ia melepaskan pelukannya dan tersenyum lebar.

"Appa tunggu sebentar ya! Kyuu ingin ajak teman kyu bermain ke rumah bolehkah?" Junkyu bertanya dengan hati hati, sedikit ia tambahkan pula jurus merayu nya agar diperbolehkan.

"Tentu, ia akan pulang bersama kita?" Junmyeon tak dapat menolak, keinginan sang anak adalah prioritas utama.

"Iya! Nah ituu dia!" Junkyu mengangkat tangannya menunjuk seseorang yang berjalan keluar dari gerbang dengan senyuman nya menatap Junkyu.

"Jihoon!" Seru Junkyu.

Jihoon mempercepat langkahnya, sebenarnya ia sudah sejak tadi melihat bagaimana Junkyu bersama ayahnya tetapi ia sungkan untuk mendekati mereka.

"Kyuu! Ehm Annyeong Ahjussi, maaf membuat kalian menunggu." Jihoon menundukkan kepalanya sopan, ia berdiri di sebelah Junkyu yang langsung merangkul nya.

"Appa, kenalkan ini jihoon dia temanku sejak hari pertama sekolah karena ini hari ke 100 kami berteman jadi kami akan merayakan nya dengan mengunjungi rumah masing-masing agar lebih saling kenal." Junkyu berucap gembira sekali, Junmyeon turut bahagia melihat bagaimana kedua remaja dihadapannya nampak tersenyum bersemangat akan acara hari jadi ke 100 mereka.

"Hah, dasar anak muda. " Batin Junmyeon.

"Ehm, i-iya maaf sebelumnya ahjussi bila merepotkan tapi ini ide jun-"

"Ide kami!"

Belum sempat Jihoon berucap, Junkyu memotong dengan lantang bukankah mereka telah sepakat berarti ide mereka kan bukan hanya junkyu?

"Eh iya ide kami maksudnya, hari ini kami akan mengunjungi rumah ahjussi, dan besok akan mengunjungi rumah ku begitu ahjussi." Jihoon berusaha menjelaskan, ia cukup gugup tidak biasanya ia berbicara dengan pria seumuran Junmyeon.

"Hahaha kalian ini ada ada saja, tentu boleh. Oh iya Jihoon, kenalkan saya Junmyeon ayahnya Junkyu." Uluran tangan Junmyeon diterima dengan baik oleh Jihoon, keduanya berjabat tangan sekejap.

"Salam kenal ahjussi, namaku Park Jihoon."

"Nee, Junkyu seringkali bercerita tentang mu dan apa saja yang kalian lakukan."

"Aku harap kau tidak menceritakan keburukan ku kim junkyu!" Jihoon membatin sembari menatap sinis Junkyu disebelahnya, bagaimana jika ia menceritakan hal yang tidak tidak?

"Ayo kita segera pulang! Appa ayoo, Ji kita kan mau main ps dirumahku." Junkyu mengadu, kedua pria ini terlalu lama berbincang.

"Ah ya mari, masuklah kedalam mobil." Junmyeon lekas membuka kunci mobilnya dan memasuki bagian mengemudi, Junkyu menarik Jihoon masuk bersama kemudian mobil itu pun melaju.

**✿❀ 🌹🌷❀✿**🌹**✿❀ 🌷🌹❀✿**

"Woah, rumahmu besar sekali Kyu!" Jihoon terkagum melihat luasnya rumah kediaman Junkyu, rumah itu nampak sangat megah dimatanya.

Flower [ Treasure ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang