12

3.2K 98 9
                                    

.
.
.
.
.

ok disini kita skip aja udah 4 bulan terus jichen ama markhyuck udah pacaran ✿◕ ‿ ◕✿

"le ayok nikah" ajak seorang pria jangkung secara tiba tiba sembari berjongkok lalu memegang bunga mawar merah

"will you be my wife zhong chenle ?" ajaknya sekali lagi dengan senyuman khas tampannya

"yes, i will park jisung" jawab chenle dengan perasaan gembira dan terharu, semua orang menatap mereka lalu mengucapkan selamat kepada mereka berdua, mereka sedang berada di pantai dan waktu itu tepat matahari terbenam

jisung yang mendapatkan jawaban yang ia inginkan langsung memeluk chenle erat lalu mencium bibir chenle, hanya sekadar menempel sebagai tanda cinta, tidak ada nafsu disana.

'tahniah!'

'aww sweet banget'

'kapan yah gua dilamar kek gini'

seperti itulah pujian dan ucapan yang dilontarkan oleh para pengunjung disitu. sekarang, mari kita biarkan kedua pasangan yang sedang dimabuk cinta menikmati waktu bahagia mereka.

tetapi, ada seorang pria manis berkulit tan sedang frustrasi di rumah akibat temannya tidak pulang pulang.

"arghh kok lama banget sih ?!" kata haechan frustrasi

"bear, calm down honey" mark menenangkan haechan sembari mengelus punggung haechan pelan

jeno dan jaemin hanya melihat mereka dengan tatapan yang ◉‿◉

"gimana mau tenang markeu ? chenle gak pernah pulang selewat ini, gimana kalau chenle diculik ?? aduhh"

"no honey jangan ngomong kayak gitu, aku yakin dia bakal pulang" mark menggenggam tangan haechan lembut

"ta-" haechan ingin membalas, tiba tiba ada orang mengetok pintu rumah mereka dengan brutal.

TOK! TOK! TOK! TOK! TOK! TOK! TOK! TOK! TOK! TOK! TOK! TOK!

"siapa sih ? woi sabar cuy" sahut jeno lalu membuka pintu

"BAAAAA!!!"

"RENJUNNNN ?!!!!" teriakan orang orang didalam rumah tersebut menggelenggar seisi rumah (komplek), untung saja chenle gak ada (´∀') kalo ada mampus telinga orang orang ' >'

"LOH ? KOK LO PULANG ?" tanya jeno kaget

"ya sukak sukak gua lah, kenapa ? lo gak mau ya gua pulang ke korea ?!"

"eh gak gak" jeno menggelengkan kepalanya kuat

"astagaa injunnn echanie rinduuu" kata haechan dan langsung memeluk renjun erat

"aduh echan lucu banget sihh, injun juga rindu echan, dan semua orang" jawab renjun lalu ikut membalas pelukkan haechan tak kalah erat

"eh iya guanlin di mana njun ?" tanya mark saat ia tidak melihat batang hidung temannya

" oh dia belum bisa pulang hari ini soalnya masih banyak kerjaan disana, mungkin 2 hari lagi dia bakal pulang " jawab renjun

mark hanya menganggukkan kepala sebagai jawaban

"EH IYAA CHENLE HILANG COKK" haechan berteriak secara tiba tiba, untung saja jantung injunku gak copot uwu

"WHAT ?! KOK BISAH ?!" tanya renjun  kuat

"GAK TAUU, GUA DARI TADI NGEKHWATIRIN DIA TAPI WAKTU LO NGETOK PINTU GUA MALAH LUPA ANJIR" jawab haechan tak kalah kuat

"NAHSSJUA ?! CEPAT COY CARIK SI LELE AYANG GUEH" kata renjun dan langsung bergegas naik ke mobilnya yang diparkir dikawasan sekitar situ

...........................................................

"jie ini udah jam berapa lohh, kalo aku pulang telat nanti aku dimarahin ama echan" ucap chenle sembari menikmati angin sempoi yang berada dikawasan itu, mereka sedang berada di taman sepi sekarang tentu saja sepi kan malem ;>

"gapapa, biarin aja nanti aku bakal nyelamatin kamu dari dia" kata jisung lalu terkekeh pelan diikuti oleh chenle

"ish, apaansih" pipi chenle langsung memerah

"AAAAAA LUCUNYA" jisung langsung menangkup kedua pipi chenle lalu mencium muka chenle brutal

"aaaa stop jie"

"haha ok ok, maaf" kata jisung

pon ! pon !

jisung dan chenle langsung melihat kearah bunyi tersebut saat mendengar bunyi hon kereta.

"ohh orang udah setengah mati cari tapi kalian malah ngedate disini ?!" ucap haechan marah saat sudah menurunkan kaca mobil.

"ehh echaniee, hehe maaf" chenle terkekeh

"ga ada maaf maaf, yok pulang" ucap haechan, jisung dan chenle langsung masuk kedalam mobil.

skipppppppppppppppppppppppp

"jadi ? jelasin ke kita sekarang." kata haechan dingin dengan tatapan tajamnya, jisung dan chenle terdiam

"hehe, maaf chan gua baru abis lamar chenle waktu itu jadi aku mau kita bikin romantis hehe" ucap jisung berani lalu terkekeh pelan

semua yang mendengar perkataan jisung langsung melongo dan melototkan mata mereka, " WHAT ?!" kaget mereka kecuali chenle yang sedang menahan malu.

jisung dan chenle terkekeh

"wait, ini beneran ? wahh selamatt" ucap mark lalu menepuk bahu jisung

"makasih hyung" balas jisung tersenyum

"ihh kok nono gak sesweet ini sih ?" kata jaemin sedih

jeno yang mendengar perkataan jaemin langsung berjongkok dan memegang tangan jaemin bak seorang pangeran. "sudikah kau menjadi istri ku ?" ucap jeno lembut dan menatap jaemin lekat

"yes i will !" jawab jaemin antusias lalu memeluk jeno erat

"WWHATTT APA APAAN INI ?!" ucap haechan lalu tiba tiba mark memeluk haechan dari belakang lalu mengeluarkan kotak cincin "will you be my wife honey ?" tanya mark

"AAAA MAU MAU ECHAN MAUUUUUUUU" balas haechan kuat dan hampir saja telinga orang orang disana copot :>

semua orang yang berada disitu semakin melotot

tbc

maaf yah udah lama gak up, jadi sebagai hadiah aku double up nihh yeyy. tiba tiba yah semua dilamar. sengaja aku bikin kek gini soalnya mau cepat" end, target babnya aku cuma mau bikin smpe 15 bab aja jadi kalian jangan lupa vomment yahhh !! byeee !!!! ::::>>>>

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 07 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

obsession [jichen]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang