Werewolf In The Game (Hiatus)

01. Pemberitahuan

Kicauan burung dan udara sejuk yang di hirup menandakan bahwa pagi sudah tiba kembali, jalanan yang ramai banyak orang untuk melakukan kegiatan mereka kembali. Bahkan untuk anak anak yang harus bangun pagi untuk pergi ke sekolah yang tenang agar dapat melaksanakan kegiatan belajar dan berbagi waktu bermain dengan anak anak lainnya.

Hari Senin, dimana rata rata semua Sekolah di indonesia melaksanakan upacara Bendera untuk menghargai Jasa pahlawan yang memerdekakan Negaranya dan sebagainya. Seringkali upacara juga di tambah dengan amanat dari guru dan beberapa pengumuman untuk sekolah masing masing, termasuk
SMP 2 Prajasaraga

SMP yang terletak di Jawa timur ini seringkali dikenal dengan banyak nya pengadaan acara dan lomba lomba untuk memperingati hari apapun itu, dan 2 hari ke depan sekolah mereka akan berulang tahun dan kepala sekolah akan membicarakan tentang acar tersebut di akhir upacara ini.

"Anak anakku sekalian.. Untuk lomba lombanya salah satunya menghias kelas dengan tema masing - masing"

Mendengar ucapan sang Kepala sekolah membuat beberapa anak mulai berbisik pada teman temannya untuk rencana lomba yang akan mereka lakukan nantinya.
Begitu sudah selesai mengumumkan dan menjelaskan detail tentang lomba lomba, Upacara tersebut di selesaikan dan semua siswa diperbolehkan kembali ke kelas masing masing.

Pastinya semua membicarakan tentang lomba yang akan datang itu, termasuk salah satu kelas yang di kenal sangat heboh dalam hal apapun. Inilah Kelas 8-i dimana kelas yang berjumlah 35 anak dengan 10 Lelaki dan 25 Wanita, kelas ini cukup membuat heboh karena sifat diri masing masing dan pastinya memiliki beberapa kubu dalam kelas yang berjumlah 6 kubu.

Saat inilah kelas 8-i mendiskusikan Lomba tersebut dengan penuh ramai dan ricuh hingga pada sang ketua kelas memukul papan tulis membuat semuanya terdiam, Ketua kelas lelaki itu bernama Narendra dikenal sangat tegas namun usil dan cukup populer hingga 2 kali menjabat ketua kelas.

"Isok meneng gak!? Kalau ramai aku gak bakal lanjutkan.."

Dan juga di sampingnya Si Atlet Olahraga Futsal yang sangat genit dengan para siswi, ialah Aransyah sang wakil ketua kelas.

Aransyah "Gimana nih, kapan menghias kelasnya?"

Narendra "Enaknya sepulang sekolah atau kapan?"

Ia juga ikut untuk mendiskusikan hal ini dengan teman teman lainnya agar dapat kompak selalu, namun sepertinya itu sia sia karena satu anak yang sangat membuat semua anak kesal hingga ke ubun ubun.

"Haduh.. Jangan saat pulang sekolah, yang lain juga pastinya capek dan aku pun udah ada janji tau"

Narendra "Palingan janji pacaran"

"Sok tau!"

Ialah Azzura si Cewek sedikit alay, banyak omong, dan sedikit pastinya mementingkan diri sendiri hingga sifat itulah yang membuat semua teman teman agak membencinya kecuali teman teman grupnya.

Narendra "Lalu kapan? Bagaimana yang lain bisanya kapan?"

Aransyah "Hah.. Besok Minggu juga ndak bisa karena di tutup sekolahnya"

Lalu satu siswi mengangkat tangannya dan mulai berbicara.

"Ada beberapa anak kalau sepulang sekolah ada yang pergi les dan Ekstrakurikuler, jadi bagaimana kalau nanti malam?"

Azzura "Malam nanti Ran?!"

Aransyah "Hei yang benar aja, malam loh??"

Siswi yang mengusulkan tadi bernama Rania, salah satu siswi berkacamata yang Pintar dan tegas dalam hal apapun. Ia juga cepat tanggap melakukan sesuatu dan sangat baik hati pada siapapun yang di kenal ataupun tidak, bisa dibilang di kelas dia salah satu visual kelas 8-i dan mempunyai mata sipit.