5

934 78 20
                                    

1 Minggu kemudian

Sudah 3 hari Suji tinggal di kediaman Jong-ki dan tidak tinggal di apartemen miliknya, bisa dibilang Suji 3 hari tinggal di mansion milik Jong-ki itu karena Jisoo yang memintanya. Jisoo ingin menghabiskan sisa hari bersama dengan sepupunya itu.

Dikamar Suji.....

Ceklek

"Sujiii"

"Oh Jisoo Unnie!"

"Bagaimana kabarmu? atau bagaimana rasanya besok kau akan menikah dengan Harin hmm?" tanya Jisoo menghampiri Suji di meja rias

"Aku tidak tau, sepertinya aku gugup"

"Aigo tenang saja, unnie yakin pernikahan mu besok pasti berjalan dengan lancar!" ucap jisoo

Suji hanya mengangguk lalu dia merenung sedih

"Kenapa lagi hmm?"

"Aku rindu dengan ayah dan ibuku, hahh..... seharusnya mereka bisa melihat ku menikah besok...." ucap Suji sendu

"Hei jangan sedih lagi ya.....kamu tau kan ada appa ku dan aku yang akan menemanimu besok"

"Iya unnie...."

"Kajja! sekarang kamu tidur agar besok tidak lelah" Jisoo menuntun Suji ke arah ranjang milik Suji dan menyelimuti Suji lalu disusul dengan Jisoo yang tidur disebelah Suji

"Unnie" panggil Suji

"Nee?"

"Gomawo" ucap Suji memeluk unnienya

"Aigoo adik unnie yang satu ini, sekarang tidur ya" Jisoo membalas pelukan Suji

Tidak lama akhirnya Suji pergi ke alam mimpinya begitu pun dengan Jisoo.....

Besoknya......

Hari ini merupakan hari dimana Suji dan Harin menikah di sebuah gedung yang mewah.....

"Wihh congrats Rin" ucap Dayeon

"Thanks ya udah dateng"

"Masa gua ga dateng ke acara pernikahan lu sih" ucap Dayeon

"Ya siapa tau lu sibuk gitu"

"Ga mungkin lah, btw ntar malem jangan kasar kasar ya sama si Suji" canda Dayeon pelan

Muka Harin memerah karena ucapan Dayeon

"Hahahha merah muka lu" Dayeon tertawa

"Dayeon udah" ucap Doah

"Hehehe iya sayang"

Dulu Doah pernah menyukai Harin, yaitu sahabatnya sendiri. Doah peduli dengan Harin, dia akan melakukan apa yang dia bisa untuk mendapatkan hati Harin, bahkan mematuhi seluruh perintah Harin dan menuruti keinginan Harin. Tapi ketika Doah melihat jika Harin lebih memilih Suji, Doah pun akhirnya memutuskan untuk menghilangkan perasaan nya terhadap Harin, Doah melihat bahwa Harin sangat mencintai Suji.

Dayeon, dia memang sudah menyukai Doah sedari awal tapi dia membuang perasaan miliknya itu jauh jauh karena dia dan Doah itu sahabat

Acara pernikahan Suji dan Harin pun berjalan dengan lancar. Sekarang Suji dan Harin berada di kamar hotel mereka berdua sangat sangat lelah

"Huahhhh" Harin langsung baring di kasur

"Mandi dulu Harin" ucap Suji menggelengkan kepala miliknya

"Sebentar badanku sakit, kamu duluan saja yang mandi" ucap Harin membaringkan tubuhnya seperti bintang laut dan mulai memejamkan matanya

With YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang