Dua minggu Suji mengambil cuti dari pekerjaan, dan hari ini ia sudah mulai masuk kerja. Sekarang Suji berada di ruangan nya bersama dengan Jaeun
"Lihatlah pekerjaan mu menumpuk Suji" Jaeun menunjuk ke meja milik Suji terdapat banyak sekali berkas berkas yang belum di periksa olehnya
"Hahhhh.....aku tau" Suji menghela nafas dan mulai mengambil berkas berkas tersebut dan mengecek nya satu persatu
"Jadi....... bagaimana rasanya??" tanya Jaeun
"Maksudmu?" Suji bingung
"Aishh kau tidak usah berpura-pura polos Suji"
"Ya lalu aku harus menjawab apa??" kesal Suji
"Ya apa kek, Harin mainnya gentle kaga?"
Muka Suji langsung berubah menjadi merah
"Oke sudah terjawab dari warna muka mu hahaha" Jaeun tertawa
"Ck lebih baik kau membantu ku"
"Baiklah baiklah"
Jaeun dan Suji pun mulai menyelesaikan berkas-berkas yang ada di atas meja Suji, terlihat sekarang berkasnya hanya tersisa sedikit dan sebentar lagi jam makan siang pun akan tiba
Tok tok tok
"Masuk" ucap Suji yang masih fokus dengan berkasnya
Ceklek.....
"Halo bon bon!"
"Eunseo.....kenapa kau kesini?" tanya Jaeun
"Eohh tentu saja aku ingin mengajak Bonbon untuk makan siang bersama" ucap Eunseo
"Bonbon?" Jarum bingung
"Ah itu panggilan-"
"Eunseo hentikan! dan berhenti memanggilku bonbon" sejak awal memang mood Suji tidak bagus karena dia memiliki pekerjaan yang menumpuk, Eunseo pun terkena semprot sama Suji
"Calm down bonbon aku hanya ingin mengajak mu makan siang bersama" Eunseo menghampiri meja kerja milik Suji
"Duluan saja aku masih banyak pekerjaan" ucap Suji tanpa menoleh sedikit pun ke arah Eunseo
"Kalau orang sedang berbicara tuh di tatap matanya, jangan diabaiin gini dong" Eunseo menarik dagu milik Suji agar Suji bisa melihat dirinya
"Hahhh......Eunseo kau duluan saja atau pergilah bersama Jaeun saja" Suji menghela nafas lalu melepaskan tangan Eunseo yang memegang dagu miliknya
"Ayolah Suji kali ini saja yaaa, pleaseee" mohon Eunseo
"Baiklah....tapi kau duluan, nanti aku ke kantin menyusul"
"Okayyy...... Jaeun ayok, dan kau Bonbon segeralah menyusul" Eunseo menarik tangan Jaeun dan pergi keluar dari ruangan itu
"Hahhhh kerjaan ku masih banyak lagi" Suji menarik berkas nya di atas mejanya lalu bersandar pada bangku sambil memijat pelipis kepala miliknya
Tiba-tiba.....
Ting
Terdengar suara notifikasi dari ponsel milik Suji
KAMU SEDANG MEMBACA
With You
Roman d'amourSeason 2 dari cerita Benang Merah Bagaimana dengan hubungan Suji dan Harin, apakah akan berjalan dengan lancar dengan datangnya masa lalu Suji secara tiba-tiba.....