---Bab 13: Pencarian Artifak Terakhir
Setelah keberhasilan mereka dalam menyelamatkan penyihir muda dari cengkeraman kegelapan, Seraphina dan Elara merasa semakin termotivasi untuk melanjutkan perjuangan mereka melawan kekuatan gelap yang terus mengancam dunia sihir. Mereka tahu bahwa mereka memiliki misi yang lebih besar lagi: menemukan dan menghancurkan artifak terakhir yang digunakan oleh penyihir gelap untuk menciptakan kekacauan dan kehancuran.
Dengan tekad yang kuat, mereka memulai pencarian mereka untuk menemukan artifak terakhir tersebut. Mereka kembali ke Pusat Sihir, tempat mereka berharap bisa mendapatkan petunjuk tentang keberadaan artifak itu. Di sana, mereka bertemu dengan para penyihir terkemuka dan sarjana sihir yang bijaksana, yang membantu mereka merumuskan rencana untuk melanjutkan pencarian mereka.
Setelah berdiskusi dengan para penyihir terkemuka tersebut, Seraphina dan Elara memutuskan untuk melakukan perjalanan ke sebuah pulau terpencil di ujung dunia, di mana mereka percaya artifak terakhir tersebut disembunyikan. Mereka menerima petunjuk tentang keberadaan artifak itu dari sumber-sumber yang dapat dipercaya, dan mereka yakin bahwa mereka akan menemukannya di pulau tersebut.
Perjalanan mereka ke pulau terpencil itu tidaklah mudah. Mereka harus menempuh perjalanan panjang melintasi lautan yang ganas dan berbahaya, melalui badai yang mengerikan dan ombak yang tinggi. Namun, mereka tidak pernah menyerah, terus maju dengan tekad yang kuat dan harapan yang tak tergoyahkan.
Setelah berhari-hari berlayar di laut yang luas, mereka akhirnya tiba di pulau terpencil itu. Mereka merasa hati mereka berdebar-debar saat mereka menginjakkan kaki di daratan yang tidak dikenal, siap untuk melanjutkan pencarian mereka.
Mereka menjelajahi pulau itu dengan hati-hati, mencari petunjuk tentang keberadaan artifak terakhir tersebut. Mereka menyusuri hutan-hutan yang lebat dan jurang-jurang yang dalam, menghindari bahaya yang mengintai di setiap tikungan.
Namun, semakin mereka menjelajahi pulau itu, semakin jelas bagi mereka bahwa mereka tidak sendirian. Mereka merasa bahwa mereka diawasi oleh sesuatu yang tak terlihat, dan bahwa kegelapan menyelimuti pulau itu dengan kuat.
Dengan hati-hati, mereka terus maju, mencari artifak terakhir yang mereka butuhkan untuk melawan kekuatan gelap. Mereka menelusuri setiap sudut pulau, memeriksa setiap gua dan goa, mencari petunjuk yang akan membawa mereka ke tempat yang mereka cari.
Namun, semakin mereka mencari, semakin sulit bagi mereka untuk menemukan artifak terakhir tersebut. Pulau itu terasa seperti labirin yang tak berujung, dan mereka merasa seperti mereka terus berputar-putar tanpa arah yang jelas.
Malam pun tiba, dan mereka masih belum menemukan artifak terakhir yang mereka cari. Mereka merasa putus asa, tidak yakin apakah mereka akan mampu menyelesaikan misi mereka.
Namun, di tengah keputusasaan mereka, mereka mendapat petunjuk yang tak terduga. Seorang penduduk setempat muncul di depan mereka, memberi tahu mereka bahwa dia tahu keberadaan artifak terakhir tersebut dan bersedia membantu mereka menemukannya.
Dengan bantuan penduduk setempat tersebut, Seraphina dan Elara melanjutkan pencarian mereka ke dalam hutan yang lebih dalam. Mereka mengikuti petunjuk yang diberikan oleh penduduk setempat itu, berharap bisa menemukan artifak terakhir yang mereka butuhkan.
Setelah beberapa jam berjalan, mereka tiba di sebuah gua yang tersembunyi di dalam hutan. Mereka merasa hati mereka berdebar-debar saat mereka memasuki gua tersebut, merasa bahwa mereka mungkin telah menemukan tempat yang mereka cari selama ini.
Namun, apa yang mereka temukan di dalam gua itu membuat mereka terkejut. Mereka menemukan artifak terakhir yang mereka cari, tetapi dijaga oleh makhluk-makhluk gelap yang ganas dan siap untuk melindunginya dengan segala cara.
Dengan hati yang berdebar-debar, Seraphina dan Elara bersiap untuk melawan makhluk-makhluk gelap tersebut, siap untuk melindungi artifak terakhir yang akan mengakhiri kekacauan dan kehancuran yang mengancam dunia sihir.
---

KAMU SEDANG MEMBACA
Puan Sihir Terlahir Kembali
General Fiction--- Judul: Puan Sihir Terlahir Kembali Sinopsis: Di dunia di mana sihir adalah hal yang nyata, seorang puan sihir bernama Seraphina pernah menjadi salah satu penyihir terkuat yang pernah ada. Namun, setelah mengalami kecelakaan misterius, dia kehila...