8

11 1 0
                                    

Skip setelah berbelanja akhirnya mereka pun mencari restoran untuk makan karna mereka sudah lapar dan ini sudah memasuki jam makan siang

"Kalian mau makan apa? Tanya bunda ainva

"Bun ai mau makan nasi goreng aja ya" Ucap ainva

"Kalau kara mau apa? " Tanya mama kara ke kara lah yakali ke ainva

”samain aja ma"jawab kara

"Yaudah mbak saya pesen nasi goreng nya dua trs Sepaggeti nya dua minuman nya es teh aja ya empat " Ujar bunda ke pelayan

"Baik itu saja tidak ada yang mau di pesan lagi? " Tanya pelayan tersebut

"Tidak ada mbk itu saja" Jawab mama kara

"Baik silakan di tunggu sebentar ya pesanan akan segera tiba"ucap pelayan itu dan pergi dari meja mereka

Skip

" Udah sore nih kita pulang dulu ya jeng soalnya ai blm minum susu jdi resek"ucap bunda dah bisikan di akhir

"Oke la kita juga mau pulang ni, dada mantu mamaa"balas mama kata

" Dada mama, ayo bunn aii mau susuuu"balas ai dengan bisikan di akhir

Skip

"Udah sana nanti diantar susunya sama bi indah" Ucap bunda ke ainva

"Iya" Jawab ainva

Setelah meminum susu nya ainva pun merebahkan tubuh nya di atas kasur

Ting

Santen kara

Bsk brngkt brg

Hm
Read

"Apasi dia ni" Batin ainva

Skip

Keesokan pagi nya sesuai dengan perkataan azkara di chat dia akan berangkat bareng dengan ainva, sekarang azkara sedang menunggu di mansion ainva untuk menjemput ainva

"Oi bos jemput adek gw?" Tanya Samuel ketika melihat sang ketua di mansion nya

"Hm" Deheman kara menjawab pertanyaan Samuel

Tap
Tap
Tap

"Mau kuruntuh tangga itu ai? " Dingin Samuel yang melihat ainva menuruni tangga

"Eh, engga usah ai tadi cuma mau ah iya olahraga" Ucap ainva panik melihat sang abang nya di sana dengan tatapan datar yang tidak biasa nya

"Lain kali gunakan lift ya sayang bunda kan dah pernah bilang sama kamu" Ujar bunda yang mendengar keributan dari dapur

"apa guna nya ayah membangun lift itu kalau lift itu tidak di gunakan seperti seharusnya hm? " Ucap ayah dengan tatapan tajam dan dingin

"Ai minta maaf bunda, ayah, abang, janji ga bakal ngulang lagi" Cicit ainva yang masih di dengar oleh mereka

"Kalau ngomong tatap orang nya jangan nunduk mahkota kamu jatuh ntar sayang" Ucap bunda berjalan menuju ainva dan mengangkat kepala ainva yang melihat ke bawah dan mereka bisa melihat mata itu berkaca kaca

"Gausah nangis siapa suruh lewat tangga" Ucap si kembar yang baru tiba

"Huaaa, bunda hiks abang hiks kembar ngejek ai" Tangis ainva pun pecah ketika di ejek oleh su kembar

"Hus gaboleh gitu udah gausah nangis malu di liat kara noh"

"Kok bunda hik gabilang kalau ada dia" Ucap ainva yang masih sesenggukan












HALOOO KAVA COME BACKKK SORRY YA SETAHUN YANG LALU GA UP KARNA AWALNYA NGIRA GA ADA YANG BACA JADI GA DI LANJUTIN NAH SEKARANG UPDATE DENGAN VERSI BARU DAN HAL MENARIK LAIN NYA




JANGAN LUPA FOLLOW, KOMEN, AND VOTER GAYSS, JNGN CUMA DI BACA DOANG OKEEY?










KAVATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang