CHAPTER 9🥀

7 2 0
                                    

Happy reading all

Semoga suka sama ceritanya
Jangan lupa vote dan follow ya untuk mengapresiasi karya akuu
Terimakasih

   🌹🌹🌹

"Belajar yg bener ,ingat jangan Deket Deket sama cowo "ucap  lembut aladrick pada gadis di hadapan nya ini

"Emang kenapa kalau aku dkt sama cowo lain " tanya Alia dengan polosnya

"Nanti takut ada singa yang ngamuk "sahut Rafael dari belakang ,inti HARDEZ tersenyum miring mendengarnya

Mereka tau seperti apa jika aladrick marah ,apalagi bersangkutan dengan gadis kesayangan nya itu

"Emm iya aku GK akan dkt Deket sama cwo lain ,aku GK mau liat singa yang ngamuk pasti serem kan ala ?tanya Alia dengan lugu nya membuat inti HARDEZ melongo mendengar nya sekaligus gemas dengan ratunya HARDEZ ini

"Good gril sayang ,sekarang masuk kalau ada apa apa tlpon aku oke" ucap aladrick lalu mengecup singkat kening gadis itu

Membuat inti HARDEZ tidak heran lagi dengan hubungan mereka yang sangat  bucin walau mereka tidak mempunyai hubungan sepasang
kekasih yang sering di sebut HTS

"Bucinn teross jadian kagak " celetuk Dion yang langsung di tertawakan oleh inti HARDEZ yang lain ,Daren hanya tersenyum melihat nya ,dasar kulkas

"Bacot Lo "cetusnya lalu meninggalkan mereka yang sedang asik tertawa ,karena berhasil memancing emosi ketuanya ,aneh memang

"Bos cepet kasih kepastian ,diambil orang Lo yang prustasi " teriak Rafael menggema di koridor dan banyak yang menatapnya aneh

.....

Kring kringg

Bel istirahat telah berbunyi
Kedua sejoli tengah berada di rooptof
Sekolah untuk memakan bekal yang di buat tadi pagi

Ya kedua sejoli itu aladrick dan Alia
Dengan di barengi canda tawa dari keduanya

"Alaa nanti pulangnya aku mau beli eskrim dulu bolehh ?tanya nya dengan mata berbinar , setelah selesai memakan bekalnya

"GK boleh sayang ,kemarin kan udh makan eskrim hm " jawab aladrick  dengan lembut agar gadisnya mengerti

Makanan Alia memang di batasi dengan aladrick termasuk eskrim yang hanya boleh memakan 1 es krim dalam satu Minggu nya

"Tapi aku mau eskrim ala "bantah Alia dengan sedikit meninggikan suaranya

"Hey di ajarin siapa hm ngomong kayak gitu " dengan tatapan dingin nya

Ali yang melihat tatapan itu pun menundukkan kepalanya tidak berani

Tak lama terdengar isakan tangis dari gadis di hadapannya ini , aladrick mengusap wajah nya kasar

"Suut sayang jangan nangis " Membawa gadisnya ke pangkuannya

"Aku ngelarang demi kebaikan kamu ,emang mau sakit hm ,nanti di bawa ke dokter " ucap aladrick benar karna Alia paling tidak mau ke rumah sakit

ATHADRICKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang