Tersenyum, untuk siapa?

06

Setelah perbincangan mereka tadi, mereka melanjutkan aktifitas dengan latihan band yang merupakan tujuan utama mereka berkumpul hari ini. Namun disisi lain ada seorang Alpha yang hanya menonton latihan itu sambil sesekali memotret karena Bang Brian sama Dirga tadi penasaran hasil potret dia kaya gimana.

Setelah sekitar 1 jam akhirnya mereka menyelesaikan latihannya. Namun Sedari 2 menit yang lalu Alpha izin ke toilet.

"aduh aus gua abis latihan" celetuk Dirga

"Dih gaya lu, kaya ikut nyanyi aja. Tapi iya juga si mana minum dah pada abis daritadi" Lanjut Brian

"Yaudah beli lah, ke cafe depan. Gas gak?" ajak Java

"GASS"

"eh gue disini aja, mau beresin studio" Usul Wafda

"Eh gausah, gue aja yang disini. Lo ngikut mereka aja Waf" Salip Sandi

"udah San lo ngikut kita aja beli kopi. biarin si Wafda pengen di studio" Java

"yauda dah, Waf kaya biasa kan pesenan lu?" Sandi

"Iyak bang👍🏻" jawab Wafda menunjukkan jempol nya

Saat mereka semua keluar dan menuju Cafe depan studio, tak lama Alpha keluar dari kamar kecil.

"Eh? kok pada ilang Bang?" Heran Alpha

"Eh iya, Al tadi pada mau beli kopi kedepan."

"ih kok ga ngajak, kan gue juga mau :(" loyo Alpha

"Lo pasti dibeliin kok Al sama Bang Java" Hibur Wafda

"huft, moga moga ya"

....

"Al" panggil Wafda

"kenapa bang?"

"Lo tadi motret kita kan? boleh liat gak?"

"boleh donkk!"

"nih" Kata Alpha seraya memperlihatkan hasil fotonya tadi

"Wih anjai keren banget! eh btw liat komuknya si Dirga dah, kocak anjir! wkwkwkwk"

"eh iya juga, HAHAHAHHAHA"

Asiknya dua manusia ini...

Tak sadar sudah sekitar 15 menit mereka asyik memperhatikan foto-foto hasil potret Alpha. Meskipun ini pertemuan pertama kali mereka tapi mereka berdua tidak lagi canggung.

Cklekk

"DOR! NAHKAN KETAUAN MALAH BERDUAAN DI STUDIO" Dirga

"au nih mana yang katanya mau beresin studio... letak bass gua aja daritadi masih sama" lanjut Brian

"hehe sorry bang, daritadi gua keasikan liat foto-foto latihan kita" Jawab Wafda

"asik bgt lu berdua, perasaan pertama kali ketemu" Java sebagai abang dari Alpha

"ya emang napa sih? orang Bang Wafda seru" Alpha

Sementara itu ada seseorang yang hanya mendengarkan dan memperhatikan situasi.

"Y gpp si, baguslah lu akrab sama si Wafda. Orangnya gak aneh aneh" lanjut Java

"Nih matcha latte lu, kalo ini amerikano lu Waf" ucap Java seraya memberikan dua gelas untuk Alpha dan Wafda.

"makasi sob" Wafda kepada Java.

"makasi bray" Alpha ikut sok asik memanggil abangnya.

"y smsm" saut Java

Dilanjutkan dengan kegiatan ngobrol santai oleh anggota 'About Today'

Drrtt Drrrtt Drrrrttt Drrrttt...

"anjirlah si chandra pake telfon segala, lagi seru juga" Gumam Alpha dalam hati setelah melihat Handphonenya yang sedari tadi berdering

"eh sorry, gua izin angkat telfon ya bentar" pinta Alpha kepada teman teman abangnya sembari berjalan keluar ruangan.

"oi, kenapa Chan?" Angkat Alpha

"woy Al, lagi dimana?" tanya Chandra via telfon

"lagi diluar, mang ngapa?"

"anjir... lu bisa ke kampus bentar gak? kayanya komputer kita kena virus deh" ucap Chandra

"HAH ANJRIT??!! KOKBISA??" heboh Alpha menaikkan nada bicaranya

"gua juga kaga tau Al, tapi jangan bilang Bang Sandi dulu yak? PLEASE!!" pinta Chandra

"jnck, yaudala gua otw" ucap Alpha

Alpha melangkah memasuki kembali ruangan studio band 'About Today' untuk mengambil barang lalu berangkat ke kampus.

"Ehem sorry bang, Kayanya gua cabut sekarang deh. Ada urusan dikampus soalnya" Pamit Alpha kepada orang orang di ruangan

"eh urusan apaan Al, mendadak betul" penasaran Wafda

"eh, iya nih mendadak tadi baru di telfon temen gue suruh kesana sekarang. Urgent banget, sorry ya bang abang gua duluan" cengir merasa bersalah Alpha

"Yaudah dek tiati, lu naik ojol kan?" tanya Java

"he'eh ini tinggal order, duluan ya guys" Alpha seraya melangkah keluar dari studio. Namun disusul oleh seseorang dari dalam studio.

"Al" panggil Sandi

"eh bang, ngapain ikut keluar?" dalam hati Alpha sudah betul betul was was dikarenakan ia takut bahwa Sandi mengetahui urusan yang sebenarnya.

"Lo gue anter aja" Tawar Sandi

"HAH?? eh bang gausah gausah lu kan lagi ngumpul bareng anak-anak, gua naik ojol aja. AMAN KOK TRUSTED INI ABANGNYA LANGGANAN GUE TIAP NGAMPUS" Alpha dengan sangat panik mencoba meyakinkan Sandi.

Padahal mana ada driver ojol langganan, aplikasi kan cariin yang paling dekat sama lokasi sekarang. Jadi ga mungkin itu itu terus driver nya.

"wkwkwk, lo kira gua bego apa Al? mana ada ojol langganan wkwkkw" ketawa Sandi

"ada kok, nih buktinya ojol gue!" Alpha masih berusaha.

"bodo amat. gaada penolakan ya, lu gue anterin kalo udah di order cancel aja. Biar gue jadi driver langganan yang kaya lu bilang tadi." Ucap Sandi dengan tegas.

MAAF YA MENTEMEN KALO CERITA INI GA SESUAI DENGAN REALITA PERKULIAHAAN. Karena sebetulnya yang nulis pun juga belum kuliah hehe :)