rumah jie || bab 09

1.8K 77 5
                                    

happy reading maaf kalo ada ke typoan maklum namanya juga manusia biasa

...

"kak jiee kembang api nya sangat indah ya?"tanya radeva ketiga pasangan itu dan satu pria single membuat jie tetap waspada

"iya sama seperti mu"ujar jie membuat radeva tertawa mendengar nya kembang api yang di nyalakan tampak indah di langit malam

warna warni menghiasi langit dengan malam bertaburan bintang dan cahaya rembulan

"oh iya setelah ini kalian pulang ke hotel atau gimana?"tanya farez membuat jie melirik radeva sebentar

"kalian saja radeva akan ku bawa kerumah ku untuk melihat lihat"ujar jie membuat farez mengangguk paham

"radeva mau kan?"tanya jie melihat radeva yang tengah asik dengan kembang api itu

"mau dong hehe"cengiran khusus radeva ia lihat kan kearah pria berkacamata setengah kaca itu membuat nya gemas mencuri kecupan di bibir manis itu

"kak jieeee"rengek radeva membuat jie tertawa sementara itu kelima orang yang tengah berbicara hanya geleng geleng kepala

"dunia kalo udah milik berdua yang lain ngontrak"ujar galaksi membuat farez tertawa

"udah lah biarin aja Deva lu ngk senang liat dia udah kembali ceria?enggak sama kayak dulu semasa SMA"ujar farez diangguki oleh galaksi

"gua udah bahagia liat dia udah bisa tawa lagi"ujar galaksi membuat farez tersenyum kecil

"gua beli ini buat kita bertiga kalian suka enggak?"tanya radeva melihat kan tiga gelang hitam putih itu

"anjay sukaa suka gua yang manik nya ada matahari dong lu bulan terus di farez bintang gimana?"tanya galaksi ketiganya mengangguk

"makasih buat kalian berdua udah always terus sama guaa jangan berubah yaa"ujar radeva tersenyum ketiganya berpelukan seperti Teletubbies

"indah nya persahabatan mereka"ujar agra membuat jie tertawa sejenak

"kau dan aku juga begitu bro"ujar jie membuat keduanya terkekeh bersikap meminum kopi itu hal biasa bagi mereka berdua

"kau tidak cemburu?"tanya Akira kepada arata yang menatap mereka bertiga

"dalam setiap hubungan bakal ada kepercayaan toh juga mereka juga sama sama dari kecil apa salah nya?"tanya arata

"aku kira kau marah kan kau anjing pemarah"ujar Akira membuat arata memutarkan matanya malas

"bilang saja hati mu terasa panas melihat radeva dengan tuan wang"ujar arata membuat akira terkekeh

setelah menghabiskan waktu bersama mereka semua pun berpisah dengan farez dan arata serta Akira yang kembali ke hotel dan galaksi juga agra

"silahkan masuk tuan putri"ujar jie membuka pintu mobil nya untuk radeva membuat pria itu tertawa

"terimakasih pangeran"ujar radeva mengusap usap rambut jie lalu masuk kedalam mobil itu

sepanjang perjalanan keduanya bercerita ria dan juga tertawa sederhana namun tidak semua orang bisa mendapatkan nya

rumah itu pun berhenti di sebuah rumah bernuansa China modern tingkat dua

Pacar China???Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang