MY QUEEN (End)

my Queen #44

"Bible....kenapa kamu terlihat gelisah??"tanya Tong

" Aku gak tau paman tong, cuma .....aku merasakan perasaan tidak enak"

" Bib,ini sudah sore kenapa biu belum pulang, seharusnya dia kan sudah pulang"

"Paman benar,aku akan menghubungi ponselnya"

Bible mencoba menghubungi ponsel biu tapi tidak aktif.
Ia juga menghubungi ponselnya wave dan Dylan,dan akhirnya ponsel Dylan aktif dan tak lama Dylan menerima panggilan telpon nya.

"Selamat sore yang muli---"ucapan Dylan terhenti karna Bible menyela ucapan nya.

" Di mana biu!!"

"Yang mulia ratu kini sedang berada di danau kota Paredes"

"Danau Paredes??"

"Iya yang mulia raja,yang mulia ratu meminta kami menunggu di mobil, katanya dia ingin sendiri"

"Baiklah"

Bible mematikan sambungan telepon nya.

"Di mana biu??"

"Katanya di danau paredes.paman aku seperti mengenal tempat itu?? Tapi aku tidak ingat."

"Apa kamu mengingat cinta masa kecil mu??"

"Aku......"

"Aku tau kamu sudah menikah dengan biu,tapi jika kamu masih terikat dengan masa lalu maka itu tidak lah baik."

Tong menarik tangan Bible dan memasuki perpustakaan kerajaan,dan tong mengambil sebuah buku yang terlihat sudah agak lama.

"Nah bacalah ini.....dan berdamai lah dengan masa lalu mu.lepaskan lah"

"Apa ini paman??" Bible mengambil buku dari tangan tong.

"Ini adalah buku mu saat kamu di pelatihan bulan dan..... sengaja aku menyimpan nya karena aku tidak ingin kamu kesakitan jika mengingat masa lalu kamu.tapi sepertinya kamu harus berdamai dengan masa lalu mu dan menata masa depan mu"

Tong menepuk pundak Bible dan berjalan keluar, sebelum keluar Ting membalikkan tubuhnya dan menatap Bible

"Ingat jangan sakiti biu apa lagi kamu masih mengingat-ingat masa lalu mu lagi.jika tidak aku jedor kepala mu itu!!!"

Setelah mengatakan itu tong pergi.

Bible duduk di kursi dan meletakkan buku tersebut di meja,Perlahan Bible membuka buku tersebut.ternyata itu sebuah buku yang hampir mirip seperti buku diary.

~~aku tidak pernah membayangkan jika aku bertemu dengan seorang anak kecil yang jutek tapi manis.aku berusaha mendekati nya dan ku beri nama dia....

PETE

lambat laun Pete mulai menerima ku dan dekat dengan ku.

Aku berharap jika suatu saat dia adalah seorang omega karena dia sangat cantik.

Aku berjanji akan menemuinya kami sudah dewasa di kota Paredes tepatnya di danau Paredes.

Bible merasakan kepalanya berdengung dan kembali mengingat sebagian dari masa lalunya walaupun tidak banyak.
Tapi ia kembali melanjutkan membacanya.

Aku dengan gila ya menyelinap keruang pemimpin pelatihan bulan demi mendapatkan informasi tentang tentang Pete ku.dan berharap jika suatu saat aku tidak bisa bertemu dengan nya di kota Paredes aku akan menyusul ke kerajaan nya.

Aku tau resiko jika tertangkap,tapi aku akhirnya berhasil dan menemukan orang yang aku sukai jika dia bernama ......