⏤͟͟͞͞ 7 [fullchap DonnOcta]🔞

764 33 3
                                    

setelah mereka keluar dari rumah sakit, mereka mencari warung makan dekat rumah sakit, biar ga jauh jauh gitu
akhirnya mereka ke warteg samping rumah sakit

"mau makan apa yang??" tanya donn

"terserah" octa nih kaya cwk aja

"hufft kamu mah apa apa terserah" donn capek denger kata terserah mulu ya

"ih yauda pake telur dadar aja sama tempe orek"

"nah gitu dong" donn mencium pipi octa

"ihh donn ini diluar jangan cium cium" pipi octa merah seperti kepiting rebus karena salting

"haha merah pipinya" donn mencubit pipi octa

"a-apasih" octa memalingkan wajahnya

setelah memakan sarapan mereka, mereka pun balik ke rumah sakit

"yang abis bucin" irrad menyenggol lengan octa

"a-apasih rrad" octa cengar-cengir sendiri

"udah jangan digodain gitu yangg" skylar menarik tangan irrad mendekat

"brusko gimana? udah membaik?" tanya donn kepada banana

"iyaa udah mendingan"

"gua sama octa mau balik ke GH, gapapa?"

"oh iya gapapalah balik aja, mau bucin kan lu? santai"

"haha tau aja lu bann" donn dan banana tertawa bersama

"ayo donn ihh lama" octa mempout kan bibirnya

"iya sayang, sabar" donn mengecup bibir octa

"WEITS! gua ga ngeliat" banana memalingkan wajahnya

"gua juga" ucap irrad,skylar,brusko barengan

"haha yaudah kita duluan ya!" donn menarik pinggang octa untuk mendekat kearahnya

"iya! byee!" ucap semua yang ada didalam ruangan

skip~

sesampainya di gh donn langsung menarik octa masuk kedalam kamar

"donn-" ucap octa terpotong karena donn membanting dirinya ke kasur
"akhh!"

"sayang" panggil donn dengan suara beratnya

"eunghh donn-" octa menggeliat ketika donn menjilati lehernya

"ahh donn" desah octa ketika donn menggigit lehernya

donn membuat beberapa tanda di leher octa

"lucu" donn melihat mahakarya miliknya

"donnhh~" desah octa saat donn meraba dadanya

donn tersenyum senang

"sayang, ayo lakuin 'itu' "

"eunghh donn gamau ah, nanti gabisa jalan" octa menatap sayu donn

"ayolahh babee~~" donn memohon

"ahh~ y-yaudah tapi pelan pelan ya" dan ya octa mengizinkan

"yess thankyouu baby" donn mulai mencium octa

donn melumat bibir pink octa, donn menggigit bibir bawah octa agar bisa masuk lebih dalam

"anghh~~" desah octa saat donn menggigit bibir nya

yash donn mendapatkan celah untuk masuk ke dalam bibir octa, donn menghitung deretan gigi octa dan beradu lidah dengan octa
octa mulai kehabisan nafas jadi dia menepuk-nepuk pelan dada bidang donn

"pwahh~~ nghh donnhh" ada saliva diantara bibir mereka, donn tersenyum lalu membuka semua pakaian yang digunakan octa

"ahh donn nghh" desah octa saat donn menyambar nipple nya

"nghh lagihh mhh" octa menekankan kepala donn lebih dalam

tangan kiri donn tak tinggal diam, tangannya memelintir nipple octa yang satunya

"ahh donn ahh iyanghh mhh" octa mendesah nikmat

donn melepaskan nipple octa dari bibirnya lalu dia membuka semua baju yang dikenakannya
donn mengambil pelumas dilaci meja samping tempat tidur lalu mengoleskan nya ke hole octa

"eunghh ahh" desah octa saat donn memasukkan 2 jarinya kedalam hole octa

awalnya donn melakukannya secara perlahan namun setelah beberapa menit donn menambah kecepatannya

"ahh donn nghh eumhh" octa meleguh

donn yang sudah tak sabar pun mengoleskan pelumas ke penis besar miliknya

perlahan-lahan dia memasukkan penis nya ke dalam hole octa

"AKHH!! DONN PELAN NGHH PELANHH-" teriak octa saat donn memasukkan penis nya

"ngh sempith bangeth kamu" donn meringis saat penisnya itu terhimpit diantara dua benda kenyal milik octa

"ahh donn hiks nghh eumhh hiks pelanhh ahh" octa terisak isak karena penis donn yang terlalu besar membuat hole nya sedikit robek

lama kelamaan octa dan donn mulai menikmati permainan, donn menambah kecepatan dan octa yang senantiasa mendesahkan nama donn

hingga..

"aghh sayangg mau keluarhh" donn meracau

"keluar diluarhh anghh" namun donn tak mendengarkan octa, dia keluar didalam hole octa

"DONN!" teriak octa saat donn keluar

"maaf sayang, kelepasan hehe" donn dengan wajah tak berdosanya nyengir

"ughh donn gimana kalo aku hamil ishh"

"gapapa sayang, aku tanggung jawab kok" donn mencium kening octa

"t-terserah aku cape" octa memejamkan matanya

"mimpi indah.. sayang." donn mencium bibir pink octa

selesai~
please aku gabisa bikin adegan itunya jadi sepengetahuan aku aja yaa heheh
jangan lupa vote, thankyouu <3

boy friend or boyfriend?? [END]👻Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang