"agil yang mana kira kira yang lucu" ucap mako yang memperlihatkan baju bayi
"Udah Ambil aja semua yang"
"Iya si yaudah yang nih abis itu sarung tangannya sini" ucap mako yang mengarah ke rak sarung tangan bayi dan kaos kaki
"Ini sama ini terus apa lagi ya" tanya mako
"Pempes,tempat makan,sepatu,bantal?"
"Tempat makan nanti aja kan masih lama sepatu apa lagi pempes aja sama bantal" ucap mako yang mengarah ke rak pempes dan mengambil yang khusus bayi dan lanjut ke tempat bantal dan boneka
"Sekalian boneka aja yang" ucap agil yang memegang boneka unicorn
"Boleh jangan yang aneh bentuknya" ucap mako yang menaruh bantal ke troli
"Yang kelinci juga lucu"ucap mako yang mengambil boneka kelinci
"Udah?"
"Udah segini aja deh" ucap mako yang melihat isi troli
"Yaudah yok bayar"
Mereka pun membayar belanjaan semua nya di bawa agil kecuali boneka di bawa mako Mereka pun pulang untuk membereskan semua ini
"Pempes taro laci baju baju sarung tangan sama kaus kaki di cuci" ucap mako
"Dah terus apa lagi"
"Rakit tempat tidur 2 bulan aja kali ya" ucap mako
"Gak mepet?"
"Enggak"
"Yaudah sekarang istirahat aja dulu" ucap agil yang menidurkan kepalanya ke paha mako
"Gak terasa ya 3 bulan lagi caca lahir" ucap agil yang mengelus perut mako
"Iya keknya baru kemaren dah caca nendang" ucap mako yang mengelus perutnya
"Hahahaha sehat sehat ya bunda caca papa akan jagain kalian" ucap agil
"Hahaha iya papa" ucap mako yang mengelus agil
•
Saat ini mereka sedang merakit tempat tidur lebih tepatnya agil si ya walau di bantu mako ya mereka masang juga dah 2 bulan lewat
"Nah dah jadi" ucap agil yang melihatnya
"Nah sekarang tinggal taruh boneka sama bantalnya" ucap mako yang mengambil boneka dan bantal di bantu oleh agil
"Nah udah deh" ucap mako yang duduk di sofa kamar
"Akhirnya jadi juga tampat tidur caca" ucap agil
"Hahahaha iya pasti papa cape" ucap mako yang mengasih minum ke sang suami
"Hahaha enggak dong masa cape si buat caca" ucap agil yang menerima minuman itu dan meminumnya
Malemnya mako merasakan ingin pipis dan sedikit mules ia pun pergi ke kamar mandi untuk pipis namun selesai pipis masih sedikit mules ia tetap menahannya karna ia pikir kontraksi palsu seperti yang pernah dokter katakan namun lama kelamaan makin sakit
"St... Akh.."
"Sayang kenapa" tanya agil yang terbangun dari tidurnya
"St... Keknya akh.. aku ingin lahiran st..."ucap mako yang menahan sakit
"Eh tunggu dulu" ucap agil yang menyiap kan koper dan menaruhnya ke mobil dan menggendong mako menaruhnya di mobil
KAMU SEDANG MEMBACA
Lika Liku ★Magil★ (Fanfic)
Short StoryCerita ini tentang magil (mako dan agil) tapi di sini beberapa tokoh aku rubah jadi cewe dan sebaliknya aku juga akan merubah beberapa jadi cowo ngerti? Ini cerita fanfic jangan di bawa serius ngerti hm... Kalo dah ngerti balik lagi oke hehehe se...
