Raja membawa Lory ke rumah sakit untuk memeriksa keadaan bayinya. Mereka menunggu hasil pemeriksaan dokter pada kandungan Lory.
Lory melihat Dokter yang meraba-raba perut polosnya, lalu bertanya pada dokter kandungan. "Gimana anak kami dok? dia gapapa kan?" tanya Lory khawatir.
"Jangan terlalu khawatir, kandungan kamu hanya tidak apa-apa. Tapi sebaiknya kamu sebagai suami menjaganya karena istri kamu hamil di usia yang masih muda."
Lory menghela napas lega mendengar perkataan Dokter kalau bayinya tetap sehat dan baik-baik saja.
"Baik dok," kata Raja.
"Usia kehamilannya masih rentan, jadi harus extra dijaga ya. Saya akan memberikan obat untuk penguat kandungan Silakan ditebus administrasinya ya."
Lory menahan baju raja saat suaminya itu hendak pergi mengurus administrasi. "Aku mau USG," ucapnya.
"Baik kalau gitu kamu tiduran lagi ya," ucap dokter lalu mempersiapkan alat-alatnya.
Raja tersenyum tipis, ia bahagia melihat Lory yang sepertinya sudah menerima janin dalam kandungannya.
Tak lama kemudian, Raja dan Lory dapat melihat anak mereka yang berukuran masih sangat kecil.
Raja dan Lory saling memandang lalu saling tersenyum.
"Jenis kelaminnya apa Dok?" tanya Lory.
"Selamat ya, jenis kelaminnya perempuan, pasti akan cantik seperti ibunya."
Lory tersenyum sambil menatap perutnya. "Dia pasti bakal cantik kaya aku Ja," ucap Lory tersenyum senang.
Lory merasakan usapan tangan Raja pada surainya, dia memeluk suaminya itu saking senangnya melihat gambaran wujud anaknya.
Raja yang dipeluk pun tersenyum hangat. "Iyalah, ibunya aja cantik banget, apalagi anaknya nanti."
•••
Saat ini Lory dan Raja sudah pulang ke apartemen mereka setelah dari rumah sakit, mereka tengah bersantai duduk di sofa.
"Raja tolong ambilin cemilan itu dong," suruh Lory pada Raja.
Padahal jika Lory membungkukkan badannya sedikit saja ia bisa mengambilnya sendiri tanpa menyuruh Raja.
Raja mengambil cemilan yang terletak di atas meja, lalu membuka tutupnya sebelum memberikannya pada Lory.
"Manja banget sih istrikuu," ucap Raja sambil mencium pipi Lory.
Lory tertawa geli karena ciuman Raja di pipinya. "Aku ga manja, aku cuma ga mau nekuk perut aku, nanti anak kita kesakitan."
"Tumben banget ngomongnya lembut gini, pake aku kamu juga lagi."
"Raja..."
"Mulai sekarang gue mau berubah jadi ibu yang baik..."
"Maksud gue, aku."
"Maksud aku, aku."
Gelak tawa Raja keluar cukup keras melihat kelucuan istrinya. "Istri aku kok lucu banget sih, ayo ke kamar, aku mau makan kamu."
Raja merebut cemilan yang dimakan Lory dan menyimpan ke atas meja. Dia menarik lengan Lory agar bangun dari duduknya.
"Aaaaaa ga mau Raja, bayinya lagi tidur di perut aku."
Raja mengangkat Lory ala bridal style. "Aku mau bangunin dia, kayanya dia juga kangen di jenguk papanya."
Raja membawa Lory ke kamar, lalu dengan pelan merebahkan wanita hamil itu. Dia menindih tubuh Lory dan mengunci gerakannya, lalu membuka semua pakaiannya Lory dan juga dalamannya hingga tubuh polosnya terlihat jelas di mata Raja.
![](https://img.wattpad.com/cover/358461412-288-k888518.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Cupu bad (REPOST)
Romansa"Raja dada aku gatel Ja, boleh minta tolong garukin?" Lory si bad girl cantik sekolah menemukan target barunya yaitu, Raja si cupu berkacamata yang ternyata setelah Lory mengenal lebih jauh laki-laki itu, Raja sangat jauh dari perkiraannya. Lory ya...