Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Kini Naomi telah berada di balkon kamar Nya karna sedari tadi Setelah Fiora mengatakan Bahwa Abang Fiora menyukai dirinya dan meminta Kedua orang tuanya untuk menjodohkan Nya kepada Naomi sungguh, 'Gila' bukan?
Ucapan demi ucapan Masih terus menghantui pikiranya Seakan akan, Kepalanya kini akan meledak
***
*Flashback* _____________
"Kenapa si Ra? " Tanya Naomi
"Lo harus tau, Nao!! " Ucap Fiora tiba tiba yang membuat Naomi Kebingugan
"Abang gue minta Bokap nyokap buat Jodohin Abang gue sama lo Nao" Ucap Fiora
Deggg
"Maaf Nao Gue gak bisa Apa Apa kalo Menyangkut Soal abang gue" Ucap Fiora lesu
"K-Kenapa harus gue? " Tanya Naomi
"Karna abang gue suka sama lo" Ucap Fiora
"Arghhh" Frustasi Naomi
***
Kini Naomi telah berada ditaman indah Sari, Padahal Waktu sudah Menjelang sore Tetapi ia masih Nyaman duduk terdiam di taman, Sampai Sampai Naomi tidak sadar Jika ada seseorang yang Sedari Tadi Memanggilnya
"Nao? " Panggil orang itu
"Nao? "Panggil orang itu lagi
" Naomi Fariska Alex! "Panggil orang itu sangat dekat dengan telinga Naomi sehingga membuat naomi terkejut lalu menoleh ke arah orang itu
Degg
" B-Bang Arvin? "Batin Naomi
Cukup lama Naomi terdiam Sembari menatap kosong kearah Arfin, Arvine Bagastine Abang dari Fiora Bagastine teman sekaligus Best friend Naomi
" Ganteng ya? Makanya betah banget liatinya? "Tanya Arvin kepada Naomi Narsis
" E-eh Geer banget Lo Bang"Balas Naomi gugup
"Ehmm, Ngapain Disini? " Tanya Arvin
"Bosen" Balas Naomi
"Oh"
Seketika Suasana menjadi canggung Karna Mereka berdua sama sama terdiam Tak ada yang Mengeluarkan Suara Diantar mereka berdua, Sampai Kini Alvin Lah yang Membuka suara dan Memecahkan keheningan itu
"Em, Nao? " Panggil Arvin "Apa? " Tanya Naomi "Gue mau ngomong Sesuatu Sama lo?" Ucap Arvin
"Apa? " Tanya Naomi lagi "Sebenarnya... "
"Gue suka sama lo" Ungkap Arvin membuat Jantung Naomi seakan akan, Lepas dari tempatnya
"E-Eee Jangan bercanda deh Lo bang" Ucap Naomi mencoba mengalihakan pandangan ke arah lain
"Gue gak bercanda nao, Gue serius dan gue juga gak tau kenapa perasaan ini tiba tiba muncul" Ungkap Arvin
Naomi Kini hanya bisa diam Entah Kini dirinya sedang memikirkan apa sampai ia hanya bisa terdiam Lidah nya seakan akan tidak ingin bergerak sama sekali
"Nao? " Panggil Arvin
"Nao? " Panggil arvin lagi
"Apa gue bisa menerima Semua ini? Sedangkan gue gak cinta Sama ban Arvin" Batin Naomi
" Eee, Gimana yah? Gue binggung Jawab nya "Ucap Naomi Seperti orang linglung
" Kalo Belum tau jawabanya gkpp, Gue tunggu sampai lo bisa Dapetin jawabanya Santai aja nao gausah terburu buru gue pamit dulu ya "ucap Arvin sambil melangkah pergi
Naomi terus memandangi Punggung Arvin Yang mulai menjauh, Entah ada rasa Apa dirinya kepada Arvin ia juga tidak tau Karna jika dirinya berada didekat Arvin dirinya tidak merasakan apa apa karna dia Hanya Menganggap Arvin sebagai Abang nya saja hanya itu
" Gue harus terima atau tolak ya? Kalau gue tolak gue gak enak sama bang arvin tapi kalo gue terima gue gak ada rasa sama dia"Batin Naomi
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Selamat membaca Guys Maaf kalo kurang bagus dan maaf Update nya Kesorean, Dan kayaknya Buat besok besok Gatau bisa Up atau engga Dan Janlup Vote and Follow ya?
Karna aku butuh banget Follow kalian, Komen kalian, Vote kalian, Semangat kalian buat tunggu aku Up tapi aku aku terlalu berharap si Cuma mau kasi tau doang Cukup Vote aja udah seneng aku:)