Suasana Lab cukup ramai saat ini, beberapa Mahasiswa berbondong bondong untuk segera menuju ke tempat praktikum yang dijanjikan. Termasuk Laki-laki dengan jas Lab cream nya, ia tengah menghidupkan motor Nmax berwarna hitamnya itu.
"Bin, nebeng ya?"
Yang ditanya hanya mengangguk, tanpa menoleh.
"Bin, nebeng dong hehe.... boleh kan?"
Ucap ku lagi, yang ditanya pun berbalik menatap ke arah ku, lalu tersenyum.
"Iya Ja, boleh kok. Ayo naik" balasnya kemudian.
Aku melangkahkan kaki ku secepat mungkin, dan ingin menaiki motornya. Belum sempat untukku membuka pijakan kaki yang ada pada motornya, ia sudah terlebih dahulu menurunkannya untukku.
Aku tersenyum sembari menatapnya. "Eh, makasi ya bin. Padahal gausah repot repot, aku bisa kok"
Sekali lagi, ia hanya menatapku dengan senyum tipisnya, terlihat jelas kumis tipis dan mata nya yang ikut tersenyum itu.
Kami pun berjalan, dengan keheningan. Melintasi setiap gedung yang ada, sembari menikmati hembusan angin pada pagi hari itu.
"Ja" Panggilnya, yang tak langsung kubalas.
"Ja? ngelamun ya?" Ia memanggilku lagi, namun masih tak ku balas.
Sejujurnya aku mendengarnya, hanya saja suasana pagi itu sangat lah sulit diartikan. Aku menyukai wangi parfum nya yang memabukkan itu, dan aku terlalu nyaman berada didekatnya hingga tak sanggup untuk mengucapkan sepatah kata.
"Rembulan"
Aku tersentak, ketika namaku dipanggil. Aku menatapnya kebingungan, dan ia tersenyum.
"Kita sudah sampai Ja, gamau turun nih?"
Aku tersenyum kikuk, dan mengangguk. Segera ku turunkan badanku dari motornya.
"Terimakasih ya Bintang kecil dilangit yang biru atas tumpangannya" Ucapku kepadanya, yang dibalas dengan ketukkan di jidatku. Aku mendengus, Ia berjalan mendahuluiku. Karena waktu yang telah menunjukkan jam 09.00 pagi, yang artinya praktikum akan segera dimulai.
"Cuek" Teriakku.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
TO BE CONTINUED
Hehe, segini dulu deh.
Semoga suka☝️
Ceritaku atau bukan. Mungkin niatnya pengen begini, tapi jadinya begitu.
Stay tune buat yang suka
Bye Bye🤗
KAMU SEDANG MEMBACA
Dia, Bintang
Teen Fiction- Kenapa cintanya harus setara? Biar jatuh cintanya ga sendirian - Apa ada yang tau mengenai konsep jatuh cinta? Apa menurut kalian feeling ketika sedang jatuh cinta itu benar? Ah, jangan terlalu pede. Selalu ngerasa di perhatiin terkadang sampai Ey...
