Setelah beberapa waktu berlalu, nampaknya Kagami menyadari suatu hal.
Sangat lelah baginya meladeni kepolosan menjurus kepada ketololan Ukyo. Ia benar-benar menyerah. Setidaknya untuk saat ini, cita-citanya adalah lulus. Dan segera setelah lulus, ia akan memikirkan ingin bagaimana.
" Kau mendengarkanku atau tidak ?"tanya Ukyo
" Dengar. Tidak perlu teriak-teriak !" Gerutu Kagami
" Kerjakan sekarang juga !" Ujar Ukyo
Kagami kini kembali mencibir sebelum mengerjakan tugas-tugasnya.
" Yoo..Kagamin ...Kau—
" Jangan coba-coba menculiknya " ujar Ukyo yang kini berdiri sambil memegangi sapu.
Jam pelajaran memang sudah usai. Namun, karena tanggung jawabnya yang besar, Ukyo masih setiap menunggu hingga Kagami menyelesaikan tugas-tugasnya.
" Namun ini sudah jam pulang " ujar Masaru
" Jangan coba-coba mendekat " ujar Ukyo yang kini memegangi sapu itu layaknya seperti sedang memegang pedang.
" B..baiklah... Kalau begitu, aku ingin menculikmu saja " ujar Masaru
" Apa ... Keluargamu kriminal ?"tanya Ukyo
" Eh ?"tanya Masaru kebingungan
" Hm ?" Ukyo balik bertanya
" Tolol bertemu tolol... Aaarrggh bagaimana menyelesaikannya ?!"pikir Kagami kesal sembari menggaruk-garuk kepalanya dengan sangat frustasi
" Baiklah aku akan pulang duluaan... Namun , aku akan menghubungimu " ujar Masaru sembari mengedipkan matanya pada Ukyo.
" Hei! Bagaimana mengerjakannya?" Tanya Kagami
Ukyo kini melototinya dengan sangat kesal.
" Jika aku sedang menjelaskan jangan melihat ke arah lain ugh !" Geram Ukyo yang rasa-rasanya ingin menusuk kagami dengan sapu yang ia pegang itu
" Cepatlah ...sopirku sudah menunggu" ujar Kagami
Ukyo pun melihat keluar jendela dan memperhatikan mobil jemputannya pun sudah tiba.
" Hmmmmm.... Namun ini harus selesai hari ini" ujar Ukyo
" Memangnya besok harus dikumpulkan?"
" Aku tidak percaya padamu .... Jika esok ada tugas baru dan kau terus menundanya.... Apa kau pikir kau akan baik-baik saja ?"tanya Ukyo
Nampaknya suasana horror melanda keduanya.
" Baiklah .. sial!" Gerutu Kagami sembari memukul meja itu dan tak sengaja menghancurkan pensilnya.
" Si dungu " ujar Ukyo kesal
" Siapa yang kau sebut dungu ?!" Teriak Kagami
" Baiklah. Untuk hari ini saja aku akan memberimu makan dan tempat belajar yang lebih baik. Ikuti aku " ujar Ukyo
Kalimat ikuti aku tersebut tidak dapat ditolak Kagami karena Ukyo sudah membawa tasnya keluar terlebih dahulu. Mau tak mau Kagami pun mengikutinya.
" Sekali lagi maafkan aku, aku belum bisa membiarkannya kembali setelah semua tugasnya selesai " ujar Ukyo
" B-bawa saja Tuan Muda... Ia milik Anda.. Si..silahkan dibawa " ujar sopir Kagami terbata-bata.
" Ini berita besar ! Tuan dan Nyonya pasti akan sangat senang!" Pikir sang sopir yang kini bahagia sendiri melihat keduanya
YOU ARE READING
Tiger Meet Bunny
RomanceKohinata Ukyo 17 tahun adalah seorang omega yang baru saja kembali dari sekolah berasrama di London. Beberapa bulan setelah ia kembali ke jepang, takdir mempertemukannya dengan sang Alpha yang merupakan Remaja bermasalah disekolah. Keseharian kedu...