Bab VI

2.1K 199 54
                                        

Nabila dan Rony kembali ke dalam villa karna malam ini rencana mereka dan teman teman yang lain akan mengadakan Barbeque di belakang villa

" Balik yuukk nab kayaknya anak2 udah nungguin Kita " ajak Rony

" Iyaa Ron. Anggis juga udah chat aku nihh nanyain dimana " kata Nabila sambil menunjukan hapenya ke Rony

" Yaudah yukk " Rony mengulurkan tangan ke Nabila dan disambut langsung oleh Nabila

Mereka masuk ke dalam villa ternyata teman2nya sudah berkumpul cuma satu yang hilang dri pandangan Nabila. Paull yahh Paul tidak ada di antara teman temannya

" Paul kayaknya masih di atas deh nab coba lu samperin deh " ucap Rony yang mengerti siapa yang Nabila cari

" Enggak ahh, kamu aja Ron " ucap Nabila lagi yg langsung di setujui oleh Rony

Rony ke kamar atas mencari keberadaan Paul. Ia membuka pintu kamar teryata Paul sedang tidur di kasur menghadap ke tembok

" Powl bangunnn, lu di tungguin anak2 tuhh di bawah " kata Rony sambil menggoyangkan badan Paul namun tak ada respon sama sekali dri Paul

" Gilaa yaa ni anak tidur udah kayak orang matii aja " kata Rony sambil keluar dari kamar sambil mengomel

" Gimana Ron ?? Ada paulnya ?? " Tanya Nabila lagii

" Tidur anaknya gua bangunin gak bangun2 " ucap Rony lagi sambil kembali berkumpul bersama teman yang lain

" Nab samperin gihhh kasian loo anaknya belum makan dri tadi masak iya kamu tega ntr kalo dia kelaparan gimana " ucap anggis

" Ihh udh biarin aja. Ntr kalo udh laper pasti kesini kok " kata Nabila

" Yaudah kalo gtu. Aku gamau ikutan yaa kalo ntr ada berita mahasiswa mati karna kelaparan saat liburan bersama teman temannya " goda anggis

" Anggisss kamu kalo ngomong suka asal banget sihh mulutnya " kata Nabila mencubit lengan anggis

" Ya kamu sihhh " ucap anggis lagi

" Yaudah iya aku susulin dia ke kamar, bentar yaa " kata Nabila sambil berdiri menuju ke kamar Paul

" Mau kemana nab ??? " Tanya Rony

" Bangunin Paul Ron kasian belum makan seharian " kata Nabila yg mendapat senyuman dri Rony

Dikamar

Sebenarnya Paul tidak tidur ia hanya pura2 saja agar tak melihat Rony dan Nabila. Ia sengaja menahan lapar demi tidak melihat ke romantisan Rony dan Nabila.

" Powll aku masuk yaaa " kata nabila sambil mbuka pintu kamar

" Powl bangun donk, kita ke bawah anak2 udah pada nungguin kamu tuhh. Emang kamu gak laper yaa ?? Kasian masak iya mereka harus menahan lapar cuma gara2 nungguin kamu, powll bangun ihhh ayoo nanti aku bikin telur dadar deh buat kamu spesial mau gakk ??? " Bujuk Nabila

Sebenarnya mendengar kata " telur dadar spesial " sudah membuat Paul goyah akan pendiriannya. Tapi gengsinya terlalu besar sehingga dia mati2an menahan supaya tidak terpengaruh oleh ucapan Nabila.

" Spesial apaan, yang spesial kan Rony bukan gua " kata Paul dalam hatinya

" Paulll bangunn kamu beneran gamau makan ?? " Tanya Nabila lagii. Nabila yakin Paul mendengarnya hanya saja mungkin Paul lagi bdmood mangknya ia tidak merespon apa yang Nabila katakan

" Yaudah kalo kamu gamau makan aku juga gamau makan, biarin aja aku kelaparan Sampek maagh ku kambuh, " ancam Nabila namun tetap Paul tidak menghiraukannya

Antara Kau dan Dia Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang