Bab V

2K 167 41
                                        

Sejak Nabila dan Paul di tugaskan untuk mengisi di acara kampusnya mereka menjadi sangat dekat. Sering jalan berdua hanya untuk makan siang bahkan pulang dan pergi bersama. Nabila juga sudah sering mengingatkan bahwa ada anggis yang sedang dekat dengan Paul tapi Paul sepertinya tidak peduli

" Paull kayaknya kita jangan sering2 jalan berdua deh. Aku gaenak sama anggis takut dia mikir macem2 " kata Nabila didalam mobil saat mereka akan pergi ke kampus

" Anggis kan tau kamu sama aku satu apart pasti dia gamasalah kalo aku pulang pergi sama kamu " kata Paul lagii

" Bukan gtu Paul, tapi anggis pasti bakalan mikir Aneh2, Rony juga sering ngajak aku tapi selalu aku tolak " kata Nabila lagii

" Yaudahlahh nab gausah mikir yang lain yang penting kita ajaa enjoy " ucap Paul lagii

Nabila hanya bisa diam. Mereka sampai di kampus sudah ada anggis dan Rony yang sedang menunggu.

" Paullllllllll " teriak anggis langsung mengandeng tangan Paul

" Broo gue liat2 lu makin hari makin lengket aja sama Nabila " kata Rony berbisik

" Yang penting gue gak lupain kewajiban gue buat jagain Caca sesuai jadwal gua. Dan gak kayak lu yang udh jarang jagain Caca " kata Paul lagii

" Kalian bisik2 apa ?? " Tanya Nabila lagii

" Gapapa, nab yuk ke kelas bareng " Rony langsung mengajak Nabila kedalam kelas

Sudah dua bulan lebih sejak Nabila menginjakkan kaki di kampus ini. Mengenal anggis, Rony dan Paul kedekatan Rony dan nabila juga semakin terlihat. Sejak Rony dekat dengan Nabila ia sering lalai menjaga chaca. Begitupun dengan Paul sejak sebulan belakangan ini Paul sering Gonta ganti pacar padahal awal kenal Paul sama sekali gak pernah mau kenal sama yang namanya perempuan sudah 4 wanita yang menjadi korban Paul. Putus tanpa alasan. Entah apa yang membuatnya berubah ia sering kali melampiaskan kekesalannya kepada wanita yang kerap dekat dengannya.

Nabila sedang bersantai di balkon apartnya sambil meminum teh dan memainkan ponselnya melihat sosial medianya.

Chat masuk dari anggis

Nabila diam tak terasa air matanya menetes entah apa yang membuatnya menangis tapi ia berusaha untuk tetap menepis rasa itu

        Nabila diam tak terasa air matanya menetes entah apa yang membuatnya menangis tapi ia berusaha untuk tetap menepis rasa itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Nabila merebahkan dirinya di kasur. Hari ini rasanya sangat melelahkan. Nabila juga memutuskan untuk menjaga jarak dri Paul karna ia juga ingin menjaga perasaan anggis.

Seperti biasanya Nabila ke kampus bersama dengan Rony menggunakan mobil. Sesampainya di kampus mereka langsung kedalam kelas dan pemandangan pertama yang di lihat oleh Nabila adalah anggis sedang bersama dengan Paul. Anggis membawa bekal untuk Paul

" Aaaaa dong beb ini dikit lagii habis " kata anggis

" Udah nggis aku kenyang " kata Paul sambil melirik kearah Nabila

Antara Kau dan Dia Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang