Masalah atau tidak?

118 15 0
                                    




Hepi reading!



Siang hari diawali telepon tak mengenakan dari sang ibunda Shani, yang berencana mendekatkan anaknya dengan anak temannya, sungguh tak adil tapi bagaimana? bukannya Shani sudah milik Gracia? tenang dulu gess, author kasih happy ending kok sebagai permintaan maaf author karena ngilang 2 hari.

"Shani, mama mau kamu deket dulu ya sama anaknya tante Melody" - "loh mah itu kan kepala sekolah aku. Kok mama mau aku deketin anaknya kan mama tau aku lagi deket sama Gege?" - "Ini cuma keterpaksaan Shani Ishafa, mama tau kamu dekat sama Gracia dan mama juga suka kok sama Gracia. Tapi kamu harus memakai topeng seolah olah tak ada Gracia di hidupmu saat ada tante Melody sama anaknya. Tapi mama punya rencana..." - "apa mah rencananya?' -

"Buat seolah olah kamu sudah punya pacar di depan anaknya tapi bukan di depan mamanya."











"Gre aku mau ngomong serius sama kamu" ucap Shani "ahkirnya bisa ngomong serius..." ucap Gracia "emang biasanya gak serius?" tanya Shani "kamu kan suka ngang ngong ngomongnya Shani."

"aku mau di pdkt in mama." ucap Shani to the point "h-hah?" - "eits tenang dulu, mama bilang ada solusinya kok..." ucap Gracia yang dibalas Shani "apa solusinya?" tanya Gracia "eak kepoo... berarti sayang dong sama akoehh..." ucap Shani dengan alaynya "babi."


"yang bener ah Shan." - "iya ih, mama bilang kalo nanti aku buat aja seolah olah aku ada pacar di depan anaknya temen mama aku." ucap Shani "udah gitu doang?" tanya Gracia "ya terus mau gimana lagi nona Gracia?" tanya Shani "biasa aja mukanya." ucap Gracia lalu menampol muka Shani "kack aku gak salah apa apa loh..." ucap Shani dengan muka masam "biasain mukanya, tampol nih."

Hari pun tiba dimana anak Melody dan Shani bertemu, saat itu Shani sudah pulang ke Jogja dan Gracia masih di Jakarta. Kerja brody.

"ehh udah dateng mereka, yuk masuk yuk..." ucap ibunda Shani ramah, sementara Shani? sibuk ngechat pacar tercintanya. "Shaniii, udah dateng nih mereka... senyum dong jangan judes..." ucap mama Shani "bukan judes mah, tapi kangen Gege..." ucap Shani terang terangan di depan Melody dan anaknya. Yang ahkirnya di tampol pelan pahanya, ibu Shani mendekat dan berbisik di telinganya "jangan terang terangan di depan mereka astaga Shani..." ucapnya.

"oooo, iya iya." kalo kalian kepo ke randoman dan ke freakan nya Shani turun menurun dari siapa, dari bapaknya. udah gitu doang. Ibu mereka melayani tamu mereka dengan baik, sedangkan Shani dari tadi ngang ngong doang. Dia pun diajak ngobrol sama anak dari Melody, kok Shani gak tertarik? padahal anak kepala sekolah? inget ya ges, Shania Gracia itu cantiknya lebih dari bidadari buat Shani. Dan kecantikan nya anak Melody cuma rata rata, gak bisa ngena hati Shani kaya Gracia ngena hati Shani.

"nama kamu siapa...?" tanya anak Melody. "panggil Shani aja" ucapnya dingin "k-kenalin aku Vienny..." ucap Vienny "oh." singkat padat dan jelas, itulah balasan Shani. Mukanya yang tadi judes dan cool malah menjadi lemah dan lembut saat mendapat panggilan telepon dari Gracia.

"saya permisi sebentar." ucap Shani dingin pada gadis itu lalu mengangkat teleponnya sedikit jauh dari Vienny.

"halooooo..." ucap Shani di telepon itu "ngangkat nya lama, kemana kamu? selingkuh?" ucap Gracia dingin "enggakk, kan ceritanya disini seolah olah kamu pacar aku..." ucap Shani gombal "KARENA AKU EMANG PACAR KAMU SHANI ISHAFAAAA" tekan Gracia yang membuat Shani tertawa. Tanpa menyadari ada tatapan yang mengarah ke Shani saat menelpon pacarnya itu, cemburu. Itulah perasaan Vienny sekarang.











































lanjut part sekian... hehe maaf ya lama gak up 😁😁🔥🔥

The Freak One and The Grumpy OneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang