SML. [23]

866 116 10
                                    



" Aahh! lega banget! makasih sayang! ", Ucap Sam mengecup pucuk kepala istri nya

Mon membersi kan bibir nya sambil mengelap menggunakan tisu

" Aku mau mandi sekarang! ", Ucap Mon berdiri

" Mon! duduk dulu! aku mau bicara! ", Ucap Sam kepada Mon

" Ada apa lagi! ", Ucap Mon menatap Sam

" Apa kau masih marah padaku? ", Tanya Sam memegang kedua tangan Mon

Mon menghela napas nya sambil melihat ke arah lain

" Sayang! aku mohon jangan cuekin aku terus! aku hanya mencintaimu! bukan Aprily atau wanita lain! only you! ", Ucap Sam meyakin kan Mon

" Aku cape dengerin penjelasan kamu terus! dan jika benar kau hanya mencintaiku! mengapa dia berani sekali mencium mu di depan ku! ", Ucap Mon

" Aku juga gak tau! dia mencium ku tiba-tiba sekali! bukan keinginan ku! mengerti lah! ", Ucap Sam

" Aku juga gak percaya dengan omongan orang lain soal hubungan mu dengan Aprily! tapi yang membuat aku sakit! dia mencium mu di depan ku! apa itu menurut mu tidak menyakiti perasaan ku saat itu! ", Ucap Mon cemburu akan hal itu

" Aku sudah menolak nya! dia yang memaksa keadaan waktu itu! aku mohon sayang maaf kan aku! aku akan menjaga jarak dengan wanita lain mulai saat ini! please maafin aku ya! ", Ucap Sam dengan muka memohon nya

" Apa kau bersungguh-sungguh akan menjaga hatimu untuk ku? ", Ucap Mon menatap Sam serius

" Yeah trust me baby! i love you so much! ", Ucap Sam tersenyum

" I love you too! i'm sorry babe! aku juga salah padamu! ", Ucap Mon memeluk Sam

" Gapapa sayang! kita sama-sama salah dalam hal ini! seharus nya kita lebih percaya satu sama lain bahwa cinta kita lebih kuat dari ego kita masing-masing! ", Ucap Sam tersenyum membelai pipi Mon

" Bisakah mulai saat ini! kamu yang antar jemput aku ke kampus? ", Ucap Mon tidak ingin terlalu dekat dengan Aylin karena takut terjadi seperti kejadian tadi

" Baikla! aku akan melakukan apa pun untuk mu! tapi besok aku wisuda! nggak kerasa ya aku udah lulus kuliah sayang! ", Ucap Sam memeluk Mon

" Congratulations to you Babe! ", Ucap Mon mengecup bibir suami nya mengucap kan kata selamat untuk nya

" You are my number one supporter! ", Ucap Sam begitu senang akhir nya hubungan mereka membaik kembali

" Aku menyayangi mu! ", Ucap Mon

" Aku lebih menyayangi mu! yaudah kamu mandi sekarang sayang! kamu pasti gerah kan? ", Ucap Sam kepada Mon

" Kha! aku mandi dulu! ", Ucap Mon tersenyum

Sam hanya tersenyum menanggapinya

*****

Sore harinya tepat pada pukul 4:30 menit petang tampak dua sekawan sedang menunggu sahabat nya mendatangi mereka di cafe tempat mereka biasa nongkrong bersama

" Kamu kayak gelisa gitu! why? ", Tanya Tee sambil merokok santai

" Sam kemana sih? katanya udah dekat! tapi batang hidung pun belum kelihatan! ", Ucap Jim mukanya cemberut

" Mungkin bentar lagi dia datang! dan memperlihat kan batang leher nya! santai aja napa! ", Ucap Tee

" Lah ngapain perlihat kan batang leher nya segala! ngaco deh ngomong nya! ", Ucap Jim memutar bola matanya malas

SAM MY LOVE [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang