Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sebelumnya, makasih banget buat kak Novita. Karena udah mau kasih aku pendapat kayak gini, jadii ayo kita mulai bab ini!!
____________________________________ .
.
.
.
.
.
. Eak nungguin😁
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Saat Jun sudah keluar dari kamar, dia segera menuju ke toilet yang berada di bawah. Saat sedang berjalan santai Jun melihat Seungcheol yang sedang memotong buah, dan juga menata cemilan dengan serapi mungkin. Jun melihat bahwa Seungcheol sedikit kesusahan menata buah, dan cemilan yang lainnya. Jun pun segera berjalan menuju ke arah dapur di mana Seungcheol sedang berada di situ dan membantu Seungcheol.
"Kakak kesusahan ya, Jun bantuin ya.. "Ucap Jun dengan senyum manisnya.
Seungcheol yang melihat itu pun kaget, karena Jun yang tiba-tiba ada di depannya. Seungcheol hanya bisa tersenyum dan melanjutkan memotong buah.
(Anjirr, manis banget senyumannya.. ) Ucap Seungcheol dalam hati. Sekarang dia sedang salting.
"Makasih ya Junnie udah mau bantuin kakak. Oh ya kamu kok keluar, kenapa gak di kamar aja? "Tanya Seungcheol kepada Jun.
"Hhehehe, iya kak soalnya Junnie lagi pengen ke toilet. "Ucap Jun sambil fokus menata cemilan.
"Kan di kamarnya juga ada kamar mandi Junnie, kenapa gak yang di kamar aja? "Tanya Seungcheol.
"Oh, em Junnie lagi pengen pake toilet yang bawah aja sih kak. "
"Aa oke, yaudah yuk naik. Mereka pasti udah nunggu. "
"Oke kak! "Ucap Jun sambil tersenyum manis, Seungcheol yang melihat itu pun terdiam di tempat sedikit lama. Karena melihat senyum manis Jun.
Jun yang menyadari Seungcheol terdiam di tempat pun melambaikan tangannya ke depan wajah Seungcheol.
"Kakak, kakak gak papa kan? "
"Oh, i-iya gapapa udah ayo kita naik. "
"Okyy."
JIAKKH SI BABEH SALTING.
Oke segitu dulu ya yeorobun, aku gak tau mau nulis apa lagi karena baterai HP saya sisa 4 persen. Vote komen juseyo...
