𝗔𝗠𝗦 || 𝟭𝟯

1.8K 182 15
                                    

WARNING : Segala alur cerita dalam cerita ini tidak ada sangkut pautnya dengan idola atau visual yang saya pakai !! tolong lebih bijak dalam membaca segala cerita yang memakai visual idol tertentu, tidak ada unsur menjelekkan idol atau membenci idol, pure hanya memakai visual untuk cerita saya saja !! (Hubungan gxg di cerita ini adalah hal yang ceritanya sudah di legalkan oke walaupun latar belakangnya berada di indonesia, sekali lagi ini hanya cerita fikti jika tidak cocok dengan alurnya silakan skip cerita ini, dan untuk agama aku gak pernah tunjukin agama apa karna aku tau genre seperti ini di larang di semua agama jadi aku gak akan memberi setiap karakter dalam cerita ini tentang agama mereka, sekali lagi kalo kalian merasa bacaan ini tidak cocok untuk kalian atau kurang pas alur cerita nya silakan di skip saja karna saya hanya membuat cerita ini tanpa berniat menjelekkan atau melecehkan siapapun yang menjadi visual di cerita saya ini)

.
.

Gracia terdiam menatap langit langit kamarnya, dia baru saja pulang dari apartemen Desy, setelah berhasil menenangkan Shani dan berhasil membujuk Shani untuk makan setelahnya menemani Shani sampai Shani terlelap dalam tidurnya

Pikirannya berkelana kemana mana, apalagi mengetahui jika saat ini Shani sedang mengandung anak dari suaminya, sakit itu yang Gracia rasakan saat mendengar itu langsung dari mulut Shani, tapi Gracia sadar tidak seharusnya dia merasakan sakit hati seperti ini, dia dan Shani tidak memiliki hubungan apa apa, keduanya juga sudah memiliki pasangan masing masing

Tapi entah kenapa hatinya masih saja sakit ketika mendengar kabar itu, bukannya itu wajar mengingat Shani sudah menikah dengan Galaxi selama 3tahun ? bukankah ini berita membahagiakan untuk mereka karna sebentar lagi akan mendapatkan anak yang selama ini mereka nantikan ?

Sayangnya Shani tidak jujur alasan utama dirinya seperti tadi, dia hanya mengatakan dia sangat syok dan sedikit takut jika memiliki anak di usia sekarang, alasan Shani tidak berkata jujur karna takut Gracia malah membencinya karna berniat menggugurkan kandungannya

Lama dengan lamunannya Gracia memutuskan untuk membersihkan tubuhnya juga mencoba meredam rasa sakit dalam hatinya dengan berendam sebentar, 40 menit Gracia melakukan ritual mandi akhirnya selesai juga, Gracia naik ke ranjangnya untuk tidur, tapi tiba tiba saja ponselnya berbunyi dan ternyata itu Chika yang menelfonnya dengan cepat Gracia langsung menjawab telfon dari tunangannya itu

.
.

“ Hallo sayang “

“ Hallo, Kakak udah pulang “

“ Udah, maaf karna saya acara makan siang kita batal “

“ Gapapa Kak, gimana keadaan sahabat Kakak “

“ Udah mendingan kok, dia hanya syok saat tau dia hamil “

“ Hamil ? siapa yang hamili dia Kak “

“ Suaminya sayang, masa iyaa orang lain “

“ Oh Chika pikir pacarnya, ternyata suaminya, eh tapi kok syok “

“ Hmm, mungkin sudah lama mereka ingin memiliki anak tapi baru sekarang dikasihnya jadi yah gitu, terus dia juga takut secara mental belum siap jika memiliki anak nantinya “

“ Oh Chika paham, Kakak udah makan “

“ Udah sayang, kamu sudah makan “

“ Udah baru aja selesai makan malam “

“ Besok ke kantor bareng yah, saya jemput “

𝗔𝗸𝘂 𝗠𝗲𝗻𝗰𝗶𝗻𝘁𝗮𝗶 𝗦𝗮𝗵𝗮𝗯𝗮𝘁𝗸𝘂 || 𝗚𝗿𝗲𝘀𝗵𝗮𝗻☑️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang