32. Marah

331 21 1
                                    

Assalamualaikum semua

Sebelum membaca boleh minta tolong? tolong klik bintang yang ada di bawah dan comment, biar author makin semangat melanjutkan di bab berikutnya.

Terimakasih yang sudah sukarela mengklik bintang nya, semogga kamu selalu dalam lindungan Allah dan semogga sehat selalu jasmani maupun rohani nya.

"Ku simpan cintaku dalam diam kulisankan harapanku dalam doa-doaku dan kuper juangkan dirimu dalam Ridho- Nya"

Ali bin abi Thalib

"Ya Allah jika dia jodoh orang lain, aku kan juga orang lain ya Allah"

Nu'aiman

"Ya Allah jodohkanlah aku dengannya, bilamana dia bukan jodohku, tolong di pikir-pikir lagi ya Allah"

Abu Nawas



Brakk


Pintu mobil di tutup dengan kencang oleh Ellen. ibu satu anak itu masih marah dengan suami nya, Adhirt tega memisahkan Rendra dengan Astra. namun di satu sisi memang sebaiknya antara Rendra dan Astra harus bisa menjaga jarak. tapi sebagai ibu, Ellen tidak tega melepaskan anak satu-satunya untuk pergi jauh dan menempuh pendidikan selama lima tahun di negeri orang tanpa adanya keluarga.

Ellen sangat marah dengan perilaku Adhirt, karena ucapan Adhirt membuat luka hati kecil seorang gadis yang tidak berdosa. akankah Astra bisa memaafkan Adhirt? ataukah sebaliknya Astra akan membenci keluarga Rendra?

Bagaimana diri nya bertemu dengan gadis itu? apakah dia akan memaafkan kesalahan abi dari Rendra? ellen semakin pusing memikirkan semua nya. Ellen berharap semogga dia bisa memaafkan kesalahan Adhirt.

"Sayanggg!!!" ucap Adhirt membujuk istri nya.

"JANGAN BICARA SAMA AKU!!" jawab nya. terus melangkah memasuki rumah.

"Jangan gini dong Ay. Aku gak bisa liat kamu terus-terusan marah," ucap nya melingkarkan tangan kekar ke pinggang ellen yang sedang mencuci piring.

"Sayanggg!! jangan diemin aku dong!!!" ujar nya dengan kepala bersender di bahu Ellen.

"Zawjati?"

Ellen masih saja mendiamkan suami nya itu. sudah berkali-kali Adhirt manja dengan Ellen agar dirinya bisa di maafkan oleh ellen, namun ellen masih enggan untuk memaafkan suami nya.

"Zawjati?" Adhirt terus memanggil Ellen yang tidak menjawab ketika di panggil.

Ellen masih saja mencuci piring tanpa memperdulikan Adhirt yang setia melingkarkan tangan di pinggang nya dan dengan kepala yang bersender di bahu nya. emang semudah itu untuk memaafkan kesalahan Adhirt? tentu tidak mudah, ketika ellen sudah marah dengan suami nya sudah di pastikan suami nya akan uring-uringan membujuk istrinya.

Suami istri yang lucu bukan? tidak ingat umur sama sekali! tapi jangan salah, adhirt dan Ellen tidak setua itu. adhirt masih berumur 37 tahun dan Ellen berumur 35 tahun.

ASTRA ADHARA (Selesai ✔️)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang