PART 41: Janji Surga

9 1 0
                                    

Bismillahirrahmanirrahim
.
.
.

"Siapa saja yang disibukkan oleh membaca Al-Qur'an, hingga tak sempat dzikir yang lain kepada-Ku dan meminta kepada-Ku, maka Aku akan memberinya balasan terbaik orang-orang yang meminta. Ingatlah, keutamaan Al-Qur'an atas kalimat-kalimat yang lain seperti keutamaan Allah atas makhluk-Nya," (HR Al-Baihaqi)

📝Jadi, pastikan sebelum membaca cerita ini, kalian sudah membaca Al Qur'an!!!

📝Jadi, pastikan sebelum membaca cerita ini, kalian sudah membaca Al Qur'an!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kata orang, surga berada di telapak kaki ibu. Lalu setelah menikah, surga berada di telapak kaki suami. Benarkah keduanya didapatkan dengan cara pengabdian? Selain harus beribadah kepada Allah, mengapa kita harus mengabdi pada mereka untuk mendapatkannya?"

📜


"Ekhmm"

"Ali, sejak kapan Lo disitu?"

"Baru saja. Kamu suka ruangan ini?" Tanya Ali kala tadi melihat Zoya mencoba salah satu alat yang ada diruang itu.

"Lumayan. Apalagi tu samsak. Beuh---"

Ali yang melihat gadis itu lebih antusias, mengulum senyumnya.

"Kamu sudah makan?"

"Sudah."

Zoya yang melihat lelaki itu belum bergerak dari tempatnya, menjadi bingung juga kesal. "Lo mau pakai ruangan ini?" Tanyanya datar.

Sedang pemuda itu menjawabnya dengan nada yang santai. "Tidak."

"Lalu kenapa masih disini?"

"Kamu ngusir, saya?"

"Ya."

Ali menghela nafas pelan. "Saya belum makan."

Zoya terbatuk singkat lalu terkekeh miris. "Jadi? Lo mau gue layanin Lo layaknya istri Soleha diluar sana? Gue udah tebak sih, kehidupan gue akan seperti ini setelah menikah."

"Zoya," panggil Ali lembut.

"Bulshit tentang pendidikan setelah menikah," lanjut Zoya.

"Kamu sangat bisa mengejar impian mu, Zoya. Namun apa salahnya belajar menjadi istri yang baik untuk sekarang?" Jelas Ali lembut.

"Istri? Bahkan gue ga tau apa itu istri. Ah ya, gue tau sih. Istri adalah seseorang yang harus mengabdi pada suaminya dengan janji surga yang berada pada suaminya."

"Zoya---" Belum sempat Ali mengatakan kalimatnya, gadis itu telah berlalu dari sana.

Taman belakang rumah, disini gadis itu sekarang berada. Tempat yang amat luas. Memiliki ayunan, juga yang paling spesialnya adalah, ada satu samsak di sana.

ZOYA (Sujud Terakhir) [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang