bab 24 dua empat

590 64 2
                                    

Siang itu Lulu tengah duduk di teras rumahnya sendirian, karena gabut soalnya istrinya masih sibuk menelepon kakak sepupunya,..

"Hm ngapain yah,"gumam Lulu

Saat tengah asik berbincang dengan pikirannya, tiba-tiba saja,...

[Hiks....hiks]

Suara tangisan seorang anak membuyarkan lamunannya,...

Sontak ia berdiri dari duduknya dan berjalan menuju gerbang, karena sumber suara tersebut berasal dari luar gerbang,...

[Kreeek]

Terlihat ada dua bocah disana,

[Hiksss]

"Kakak kaki aku sakit,"ucap salah satu bocah perempuan

"Iya kakak tau tapi jangan nangis,"ucap satu bocah laki-laki yang berjongkok didepan adiknya,..

"hai dek,"ucap Lulu,.

Kedua bocah itu pun melihat kearahnya,tapi bocah perempuan yang terduduk itu langsung bersembunyi dibelakang kakaknya,dengan wajah ketakutan,...

*Emang se menyeramkan itukah wajah gue ini,"batin Lulu

"Adek jangan takut,kakak bukan penculik,kakak baik loh"ucap Lulu,

"Em tapi kata mama,gak boleh percaya sama orang yang baru ditemui,"ucap bocah laki-laki,...

"Ya udah gak apa-apa kalau adeknya gak percaya sama kakak, tapi adek mau es krim gak,"ucap Lulu

Karena ucapannya itu membuat bocah perempuan itu semakin ketakutan,ia yang melihat itupun menjadi gemas,...

Ia berjongkok didepan bocah yang tengah bersembunyi dibelakang kakaknya itu,...

"nama kalian berdua siapa?,"tanya Lulu,

Tapi dua bocah itu hanya diam,Engan untuk berbicara dengannya,...

"Ya udah kalau kalian gak mau kenalan sama kakak gak apa-apa,tapi pada mau eskrim gak?,"tanya Lulu lagi,

Entah sudah berapa kali ia bertanya tapi bocah-bocah itu sama sekali tak mau berbicara dengannya,...

"Ya udah kalau pada gak mau jawab,"ucap Lulu yang kini telah berdiri dari duduknya,...

[Kring-kring]

"Eskrim,lima ribuan, adek-adek  kakak-kakak mari beli eskrim nya,"ucap penjual eskrim yang berjalan kearah mereka dengan motor,...

"Nah pada mau eskrim gak, kebetulan ada bang eskrim nya,"ucap Lulu

"Boleh kakak,emang kakak punya duit,"ucap bocah laki-laki,

"Punya, emang adeknya mau eskrim,"ucap Lulu,dua bocah itu pun akhirnya menganggukkan kepalanya,

Ia pun tersenyum kearah dua bocah itu,""bang beli,"panggil Lulu,.

Motor yang ditumpangi oleh bang eskrim itu pun berhenti didepannya,

"Mau beli berapa kakak,"tanya bang penjual,

"Empat eskrim bang, buat nih bocah berdua,"ucap Lulu,

"Siapa kakak,"ucap bang penjual 

Sementara dari kaca lantai dua seseorang terus saja memperhatikan interaksi ketiga orang itu,sambil tersenyum,...

"Lucu banget,"ucap Chika

"Kamu ngomong apa Chika,"ujar orang yang berada ditelpon, yaitu Shani

"Gak kak,aku gak ngomong sama kakak,"ucap Chika

tiba-tiba nikah Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang