kemanapun kamu dan Ran berada, pasti ada Rindou yang mengintil.
seperti sekarang, kalian berada di alun-alun. awal rencana kamu dan Ran mau kulineran di sana, tapi apa daya Rindou yang memaksa ingin ikut.
alun-alun tidak terlalu ramai karena ini bukan malam minggu, namun tetap saja kamu was-was takut Rindou hilang karena polahnya yang lincah itu.
" Ran, itu adeknya digandeng dong! " ucapmu ke Ran.
sedangkan Ran hanya memasang ekspresi datar tanpa berniat menggandeng adiknya.
kamu kesal, lalu memukul lengan Ran pelan.
" adeknya digandenggg ihh " kamu menunjuk Rindou yang sedang berlari-lari kecil.
bukannya apa, tapi kamu tau tenagamu tidak akan kuat menahan Rindou. yang ada malah ikut lari-lari, makanya kamu nyuruh Ran.
Ran menunduk menatapmu yang sedang kesal.
" kamu gemes banget sih.. aku jadi pengen nyium " bisik Ran di telingamu yang sukses membuat salting.
Ran meninggalkan kamu dan menyusul Rindou.
ngeselin banget
lalu kamu menyusul mereka.
setelah beberapa kali jajan, akhirnya kalian memutuskan untuk melukis. bukan kalian sih, tapi Rindou yang mau.
lalu sekalian kalian bertiga melukis, tidak lupa kamu memfoto kakak adik yang sedang melukis tersebut dan setelah selesai melukis kamu mengambil selfie lalu mengirimkannya ke bunda.
Ran mengecek jam.
" udah jam delapan, pulang yuk. adek besok kan sekolah " ucap Ran membujuk adiknya.
Rindou cemberut karena merasa belum puas, namun setelah dibujuk akan dibelikan mixue akhirnya Rindou setuju untuk pulang.
Ran mengantar Rindou ke rumah, baru ia mengantarmu pulang.
sekarang di mobil hanya sisa kalian berdua, kamu menyetel playlist mu di mobil Ran.
cekrek
" cewe demen banget bikin instastory " cibir Ran.
" sirik aja kamu "
kamu mengupload instastory dengan caption night ride.
suasana didalam mobil sangat hangat, kalian mengobrol, bergurau, dan bernyanyi bersama.
di lampu merah, Ran meraih tanganmu dan mengecupnya beberapa kali. lalu ia mencondongkan badannya untuk mengecup bibirmu.
" i love you, sayang " ucapnya sebelum kembali mengecup tanganmu, sesekali menggigitnya juga karena gemas.
kamu hanya menatap ke arah jendela dengan jantung yang berdetak tak karuan, hubungan kalian memang sudah lama. tetapi kamu masih saja sering merasa berdebar-debar.
i love you more..
sebelum pulang, kalian memutuskan untuk membeli nasi goreng. memakannya bersama sambil menikmati malam kalian.
sesampainya di parkiran apartement kamu, kamu mengecup pipi ran.
" aku seneng banget malem ini.. thank you, sayang "
Ran bukannya tersenyum, ia malah cemberut.
" aku masih pengen sama kamuu " rewelnya.
kamu terkekeh pelan.
" manja kamu ah "
Ran menyandarkan kepalanya di stir mobil dengan posisi menatapmu sambil cemberut.
" mau pukis "
kamu menghela nafas. " bayi gede, nginep nih? "
Ran tersenyum lebar. asik
dan begitulah, kalian cuddle sampai pagi.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐁𝐑𝐎 || 𝐇𝐚𝐢𝐭𝐚𝐧𝐢 𝐁𝐫𝐨𝐭𝐡𝐞𝐫
Random13 tahun Ran menjadi anak tunggal, di umur 14 tahun kini ia menjadi anak sulung karena kehadiran adiknya. Dan sekarang dicerita ini adalah tahun kelima seorang Ran mempunyai adik. Bagaimana kisahnya? You as Ran girlfriend.