Got Hurt the umpteenth time (Taynew)

𖦙 Chapter 27

Bagaimana keadaan new joss " tanya mew yang saat ini sedang memeriksa keadaan new.

Tay di samping new hanya dapat menyimak pembicaraan mereka.

New sudah baik-baik saja. Dan sudah boleh pulang mew. New hanya perlu meminum vitamin agar tubuhnya tidak lemah "

Tapi ingat jangan terlalu membuat new banyak pikiran atau beraktivitas yang berat. Jantung baru new masih dalam penyesuaian" lanjut joss.

Baiklah. Akau mengerti. Terimakasih joss " ucap mew pada joss sang sahabat.

Um, sudah tugas ku. Baiklah aku pergi dulu "

New jangan lupa minum vitamin mu oke " ucap joss pada new dengan senyum lembut.

Baik phi joss" ucap new balas tersenyum. Tay mendelik tak suka pada interaksi keduanya. Tapi hanya bisa menahannya.

Phi... "

Kau keluar lah, new harus ganti baju " ucap Mew pada tay mengabaikan panggilan new padanya.

Aku tunggu di luar na" ucap tay pada new dan mengangguk saja.

Tay pun berjalan keluar dari ruang rawat new.

Phi aku.. "

Ini bajumu, kau bisa sendiri kan " ucap Mew lagi-lagi tak menanggapi new.

Mew tau apa yang ingin new bicarakan,  tapi Mew memilih abai tak ingin membahasnya. Walaupun dia kadang bertanya apa new ingin bersama tay. Tapi setelah new memantapkan pilihannya untuk bersama tay tetap saja Mew merasa kesal.

New mengambil baju yang di berikan Mew dan kemudian memakainya. Dia sedih dengan sikap Mew padanya. Meski Mew masih perhatian padanya tapi ayolah sikap yang di tunjukkan mew terlalu dingin bagi new.

New sudah selesai phi " ucap new.

Mew pun menghampiri new, dan membantunya berdiri. Keduanya berjalan keluar dan diluar ruangan sudah ada tay yang menunggu.

Tay bingung harus bagaimana bersikap di depan Mew. Ingin memulai pembicaraan tapi tatapan tajam mew membuat tay kikuk duluan.

Kau ingin pulang bersamanya atau bersama dengan phi " kata mew pada new.

New yang di tanya langsung menatap tay.

New pulang bersama mu saja mew. Aku juga harus ke kantor jadi tidak bisa mengantar new" ucap tay, dia tau new ingin bicara empat mata dengan mew. Jadi alasan ke kantor hanya alibi tay saja.

Ayo, kita pulang " ucap mew tanpa menanggapi ucapan tay mew langsung memapah new pergi.

Ini akan sulit " ucap tay melihat punggung kakak beradik itu. Selanjutnya menyusul dari belakang.

Sesampainya di parkiran, new pun berpamitan pada tay. Dan tentu saja hal itu membuat mew kesal dan membiarkan keduanya, memilih masuk lebih dulu ke dalam mobil.

Aku pulang bersama phi mew, tidak apa kan " ucap new meski tadi tay sudah mengatakannya tapi tetap saja new harus memastikan tay oke dalam hal itu.

Iya. Masuklah mew sudah menunggu mu " ucap tay membukakan pintu mobil untuk new.

Hati hati di jalan tay " ucap new pada tay dan tay mengangguk mengiyakan.

Setelah kepergian mew dan new. Tay pun juga pergi.

─────────
Silahkan masuk tuan " ucap maid  itu mempersilahkan tay masuk ke  dalam kediaman Atthaphan.

Siang paman, bibi " sapa tay pada ayah ibu gun, kebetulan sedang duduk santai di ruang tamu. Ayah gun dengan koran di tangannya dan ibu gun yang sibuk dengan ponselnya.