Semburat cahaya matahari masuk melalui jendela, yang baru saja terbuka. Semilir angin menyapa tubuh seseorang, dia memejamkan matanya dan menghirup udara pagi, memenuhi paru-parunya.
Seseorang lainnya, berjalan ke arah orang tersebut. Memberi kehangatan padanya, di pagi hari.
Tangan yang melingkar di pinggang, serta dagu di bahu, selalu menjadi rutinitas bagi mereka.
Kecupan manis di bibir merupakan pembuka, untuk hari yang akan mereka jalani.
Kehidupan baru setelah kemarin.
"Kamu selalu cantik," bisik pria yang memeluknya.
"Jangan menggodaku, Boss." Dia berbalik dan menenggelamkan wajahnya, di antara dada bidang milik Boss.
Noeul menghirup aroma yang menenangkan, dari tubuh Boss.
"Apa yang ingin kamu lakukan hari ini?" tanya Boss.
"Aku ingin bermalas-malasan."
Noeul tersentak, saat tubuhnya tiba-tiba terangkat, berada dalam gendongan seperti koala.
"Chaikamon!"
"Ayo kita mandi dan pergi berkencan."
Boss mencium bibir Noeul, tangan yang tadi berada di dada Boss, kini melingkar di lehernya.
"Tapi aku ingin bermalas-malasan, tadi kamu sendiri yang menanyai ku," jawab Noeul, sembari mengerucutkan bibirnya.
Boss menghentikan langkah yang mengarah ke kamar mandi. "Benarkah?"
Noeul menanggapinya dengan anggukan dan saat itu juga, arah jalannya berubah. Perlahan Boss membaringkan tubuh Noeul ditempat tidur.
"Kalau begitu, aku akan memanjakanmu," ucap Boss di telinga kiri Noeul, ia meniupkan udara dari mulutnya di sana.
"Hentikan, napasmu menggelitik telingaku." Noeul mendorong tubuh, yang mengungkung dirinya.
Tetapi, Boss memegangi salah satu tangan Noeul dan meletakkannya, di belakang leher.
"Bagaimana kalau ini, yang menggelitik bagian dalam tubuhmu?" Boss membawa tangan Noeul yang satunya, menyentuh kemaluannya di balik celana piama.
"Tidak! Aku tidak mau, kamu sudah melakukannya tadi malam. Sekarang, aku ingin dimanjakan dengan cara lain."
Noeul menarik kedua tangannya dan melipat di dada, ia memalingkan wajah dari tatapan memohon, yang diberikan Boss padanya.
"Tapi Boss kecil, sangat aktif di pagi hari, saat aku bersamamu. Dia ingin bertemu denganmu, Eul," rengeknya. Boss mencium pipi kanan Noeul, secara berkala. Lalu turun ke leher.
Hembusan napas, membuat Noeul merinding. Ia mencoba untuk tidak mempedulikan Boss, namun gagal karena Boss terus melancarkan aksinya.
Noeul menangkup pipi Boss dan menyatukan bibir mereka. Boss menggunakan lidahnya untuk menyerang, sampai Noeul menyerah, mengikuti permainan lidah di dalam mulut.
Noeul memeluk leher Boss, untuk memperdalam ciuman.
"Heumphhh ...." Keduanya mengerang, Boss menggunakan salah satu tangannya untuk membelai dada Noeul, ia bermain-main di sana.
Satu tangan lainnya, menyentuh leher Noeul, memanaskan suasana hati.
Pria yang di bawah kungkungan Boss, berhenti dan menatap wajahnya.
Boss yang ditatap pun merasa heran, mengapa Noeul tiba-tiba menghentikan ciuman mereka, ditengah panasnya keadaan.
"Chaikamon," panggilnya lembut, "aku haus." Noeul mengedip-ngedipkan matanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
PLAYING WITH ME
FanfictionLapak cerita BoLa ❃ One-shot / two-shot BossNoeul. Untuk para pembaca tolong jangan salah lapak, cerita bisa di skip jika tidak sesuai dengan yang kalian cari. you_xyzz, 2024 | Playing With Me 2024 🎖️🏅 #1 - bonoh || 04 Juli 2024 #11 - bossnoeul...