Aku Mencintai Putrimu

719 117 11
                                    

Sebuah tangan mengusap pundak Becky...mencoba mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi..kenapa Becky terlihat begitu kacau..

"Beck.."ucap Nam..

Becky pun menoleh lalu memeluk nam dengan erat sambil menangis tersedu2..

"Freen..dia..."Becky tidak sanggup melanjutkan kalimat nya..baginya ini terlalu menyakitkan..

"Dimana Freen?..Becky..ada apa dengan Freen?"tanya Nam..

Nam melepaskan pelukan Becky..lalu menatapnya tajam seolah mencari jawaban atas pertanyaan nya tadi..

"Kata dokter Freen tidak selamat"ucap Becky sambil tersedu2..lalu pingsan...

Sementara itu Tuan Chankimha hanya bisa terduduk dengan lesu dan pandangannya kosong..tapi Nam mencoba mengendalikan keadaan..dia masih sadar dan mencoba berbaik sangka...

Nam masih menunggu seseorang keluar..tak lama kemudian seorang dokter pun keluar ruangan..Nam memicingkan matanya seolah tak asing dengan dokter yang ada di hadapannya ini..

Belum sempat Nam bertanya..sebuah tempat tidur pasien dengan Freen berada diatasnya..maka perhatian Nam tertuju pada Freen..

Dokter itu pun pergi dari ruangan itu..sementara Nam dan Tuan Chankimha mengikuti kemana Freen akan di bawa..

Sementara itu Becky terbangun dari pingsannya..dia terduduk..air matanya menetes mengalir deras mengingat apa yang dikatakan dokter tadi..

Becky menundukkan kepala..hatinya saat ini begitu sakit..begitu hampa..seolah2 ingin mati juga bersama kekasih nya...

"Aku baru saja bahagia me nemu kan mu sayang..tapi kenapa Tuhan mengambilmu dari ku..apa aku ini tidak pantas untukmu..Tuhan..kembalikan cintaku..jika aku tidak pantas..maka aku berjanji akan membuat diriku pantas untuknya..asal kembali kan dia Tuhan..aku sangat mencintai nya"ucap Becky sambil menangis..

"Dan doa mu terkabul"ucap Nam..

Becky mengangkat wajah nya dan melihat Nam yang sedang tersenyum menatap nya dengan teduh..

"Nam..apa maksudmu?"tanya Becky..

"Apa sudah merasa lebih baik?jika sudah merasa lebih baik mari ikut aku"ucap Nam..

Lalu Becky pun turun dari tempat tidur dan mengikuti Nam..hati nya saat ini tak karuan..dia tidak siap jika akan diajak ke kamar mayat..namun dia sedikit heran kenapa Nam masih bisa tersenyum..
Padahal jelas2 Nam tahu bahwa Freen tidak selamat..bukankah Nam harus nya berduka..tapi kenapa dia masih bisa tersenyum seperti itu...

"Tunggu!"teriak Becky..

Nam menatapnya dengan heran..saat dia akan bertanya pada Becky.... tiba2 Becky kembali berteriak..

"Apa kamu malaikat pencabut nyawa yang menyamar menjadi Nam?!apa aku sudah mati?!atau aku sedang  bermimpi"tanya Becky..

"Hah?!apa yang kamu bicarakan Becky..ayolah jangan buang2 waktu ini bukan waktunya bercanda Beck"ucap Nam ingin menggandeng Becky..

Diluar dugaan Becky justru menghindar dan melangkah mundur..

"Tidak..tidak..aku belum ingin mati..aku masih ingin bertemu Freen..aku..aku ingin bertemu dengan nya..jangan pisahkan kami wahai malaikat pencabut nyawa!"ucap Becky..

"Ooiiii..ayolah Beck"ucap Nam frustasi..

"Lihat.. aku begitu yakin kamu pasti malaikat pencabut nyawa..tadi kamu bilang jangan buang2 waktu..itu artinya kamu akan membawaku ke alam yang lain kan..berarti aku ini sudah mati"ucap Becky..

Hilang sudah kesabaran Nam..dia pun menghampiri Becky lalu menampar nya dengan lumayan keras..belum puas dengan itu dia pun menginjak kaki Becky..

Membuat Becky kesakitan dan spontan berteriak sambil mengusap pipi nya dan mengangkat kaki nya..

"Aaww..aww...aww...ya Tuhan sakit sekali..astaga"rintih Becky kesakitan..

"Apa ini sakit?mau ku tambah lagi?!"ucap Nam kesal..

"A..a..a..tidak ini saja sudah cukup lagipula kenapa menampar begitu keras"ucap Becky..

"Oiii mengapa begitu bodoh sampai berpikiran seperti itu..haaisshh..ini bukan drama korea Beck"ucap Nam..

"Karena sikap mu begitu mencuriga kan"ucap Becky..

"Astaga anak ini..dimana letak mencurigakannya"ucap Nam sambil menepuk jidatnya..

"Freen tidak selamat..seharusnya kita berduka kan?lalu kamu datang dengan senyuman aneh itu..jika bukan aku sedang mimpi atau aku sedang mati lalu apa?"ucap Becky..

"Haiishhh..terserah kamu saja"ucap Nam lalu pergi meninggal kan Becky..

Meski masih merasa curiga dengan Nam tapi Becky masih mengikuti Nam..dia ingin tahu Nam akan membawanya kemana..Becky berjalan perlahan di belakang Nam..sementara itu Nam hanya menggelengkan kepala dengan tingkah aneh Becky..


Sampai lah dia di sebuah ruangan..Becky pun mengekor di belakang Nam..alangkah terkejut namun bahagia saat dia melihat pujaan hatinya masih hidup..

Meski hatinya sedih karena melihat Freen dalam kondisi lemah dan dengan berbagai macam alat untuk menopang hidupnya..

"Freen..."ucap Becky lirih..

"Freen masih bersama kita Becky"ucap Nam tersenyum..

"Terimakasih telah menyelamatkannya nak Becky"ucap Tuan Chankimha..

Tuan Chankimha tersenyum begitu tulus kepada Becky..saat ini dia sedang duduk disamping putri kesayangannya...

"Uncle..aku mencintai putri mu"ucap Becky tiba2..membuat Nam membulatkan matanya..

"Ya tuhan anak ini cari mati"batin Nam..

"Apa Freen juga mencintaimu?"tanya Tuan Chankimha..

"Ya uncle..kami sudah berpacaran Nam saksinya"ucap Becky sambil menunjuk ke arah Nam..

"Mati aku"batin Nam..

"Apa itu betul Nam?"tanya Tuan Chankimha pada Nam..

"Iya Uncle"ucap Nam..

Tuan Chankimha menghela nafas panjang..ekspresinya sulit diartikan..

"Kita akan bahas jika Freen sudah sadar"ucap Tuan Chankimha..

"Jangan pisah kan kami..ku mohon..aku sangat mencintai putri mu Uncle..akan ku lakukan apa pun untuk jadi pantas..jika menurut Uncle aku tidak pantas"ucap Becky memohon..

Seketika ekspresi Tuan Chankimha berubah menjadi tersenyum..lalu berdiri..berjalan menuju Becky..dan menepuk pelan bahu nya..

"Jaga dia untukku..bisa?"ucap Tuan Chankimha..

Becky membulatkan matanya..begitu juga Nam karena dia tidak menyangka Tuan Chankimha akan merestui hubungan Freen dan Becky..

"Apa ini artinya Uncle merestui hubungan kami?"tanya Becky ragu2..

"Panggil daddy"ucap Tuan Chankimha..lalu tertawa terbahak2..

"Santai saja..tadi itu daddy cuma bercanda"ucap Tuan Chankimha..

"Ooiiii..hampir lepas jantungku"ucap Nam menghela nafas..

"Terima kasih dad"ucap Becky lalu mereka berpelukan..

"Cukup berani ya Beck"ucap Tuan Chankimha..

Sementara Becky hanya tersenyum tanpa bisa menjawab..

Tak lama kemudian seorang dokter masuk..dengan anggun namun berwibawa..tubuh nya yang tinggi semampai membuat Nam mengenali dokter tersebut..

"Kamu?"ucap Nam...





Bersambung🤭🤭










Halo2..apa kabar semua?..sehat2 selalu ya kalian..jangan lupa bahagia...

Abaikan typo2 yang berkeliaran mengganggu kalian ya...😁😁


Jangan lupa vote ya beb🥰🥰🫰🏻🫰🏻

CLASSMATETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang