•SHEESH BAEMON•

10

Verken fam masih berada di dalam mobil, karena tadi sempat menepikan mobil, sebelum mengangkat telepon dan vc dari ahyeon

"Semoga mereka baik² aja tuh berdua" Ucap asa

"Iya, semoga akur deh, agak ngeri juga, kalau mereka adu jotos" Ucap ruka

"Pasti, mereka bakal akur sih" Ucap rami

"Hm, nanti ketemu mereka nya kapan" Ucap Chiquita

"Nanti yah chiqi" Ucap mereka dan kembali ke rumah

Beralih ke ahyeon dan Rora, ahyeon sengaja mematikan telepon, karena seseorang suruhan alias mata² kepercayaan ahyeon dan maminya datang membawa informasi

"Nona, sepertinya wanita ini licik" Ucap nya

"Emang, dia itu wanita licik. regal" Ucap ahyeon

"Yah aku tau nona, maksudnya. sepertinya selain harta, dia juga merencanakan sesuatu" Ucap regal

"Maksudnya, dia mau mencelakai saudariku atau apa?" Tanya ahyeon

"Dia itu belok nona, walaupun dia bekerja sebagai wanita panggilan, itu hanya semata-mata, untuk mendapatkan uang, tapi fakta lainnya, dia menyukai perempuan,dia tidak tertarik dengan pria" Jelas regal

"What the fuck?" Kaget ahyeon

"Hah!, terus deketin papi kami, hanya untuk harta saja, emang gila dia" Balas Rora

"Uang, dan nafsu, memang bisa mengubah orang nona" Ucap regal

"Re, gw mau lo, kumpulin bukti untuk perempuan itu, dan untuk harta papi, tolong urus dan aman kan yah re, gw percaya lo bisa" Jelas ahyeon

"Baiklah nona, saya memang akan mengamankan harta tuan verken" Ucap regal

"Untuk mami anda, dia mengetahui anda di usir, dan nona rora yang ikut keluar, nyonya akan pulang besok" Jelas regal

"Baiklah terima kasih infonya" Ucap ahyeon

"Aku tidak sabar, menghancurkan perempuan sialan itu" Ucap ahyeon

"Aku juga" Ucap Rora

"Apa yang dia incar yah" Kepo Rora

"Ntahlah" Ucap ahyeon

_

_

Beralih ke lima gadis cantik yang baru saja pulang, dari kuliah dan sekolah, baru masuk saja, mereka sudah melihat adegan yang tidak seharusnya, mereka lihat terutama chiquita

"Ck, tutup telinga dan mata chiqi" Suruh ruka marah

Mereka masuk ke dalam rumah, tanpa menoleh di ruang tengah, mereka sangat kecewa dan marah pada keduanya

"Apa rumah ini, untuk tempat zina" Gumam asa

"Dasar sialan" Ucap ruka

Dia melangkah lebar dengan gerasak-gerusuk, tapi ternyata kedua orang yang sedang bercinta, di ruang tengah itu tidak sadar, mereka pun geram dan pergi ke kamar, tidak ingin adik bungsu mereka melihat adegan kotor itu

Brakkk

Ruka membanting pintu cukup keras

"Apa mereka sudah pulang?" Kaget papi mereka

"Aku tidak tahu mas" Jawab nya

Tapi siapa sangka, mereka malah melanjutkan aksinya....

"Hiksss nggak sukaaa" Tangis rami

"Mamiiii dimanaaa" Tangis chiquita

"Apa mami ada kabar kak?" Tanya asa

"Mami, sedang berada di london, tapi kakak di hubungi, mami akan pulang kok" Jawab ruka