Tentang Jeno yang menyukai duda anak satu yang tinggal di samping rumah nya alias tetangga nya
Selain tampan kaya beliau adalah seorang sesosok pria dewasa idaman Jeno huwuww
Namun setiap hari Jeno mengutarakan perasaannya pada tetangga nya itu malah abai dan tidak perduli
Setiap Jeno mengantar makanan dengan niat baik malah di buang ke tong sampah depan pagar rumah nya
Jeno curiga apakah orang ini memiliki kekasih tapi kata orang tua nya tetangga mereka ini tidak memiliki kekasih sama sekali dan hanya memiliki satu anak laki-laki yang masih berumur tiga tahun
Lee donghyuck nama tetangga itu sudah 5 tahun tinggal di samping rumah nya
Pria itu membeli rumah di samping rumah Jeno rumah megah dan luas itu gelas di atas nama kan atas nama donghyuck
Padahal donghyuck ramah pada orang tua nya Jeno tapi pada Jeno donghyuck sangat cuek dan dingin
Entah kesalahan apa yang Jeno perbuatan perbuat sampai donghyuck seperti itu
Dua tahun dekat dengan anak nya tiga tahun confess tapi tidak ada hasil
Padahal donghyuck itu gay sama seperti dirinya tapi kenapa tetap ditolak
Muka Jeno tidak jelek dan dia tidak miskin tapi tetap saja di tolak
Dan tepat pagi ini Jeno akan berangkat ke Amerika untuk berkuliah di sana bersama sepupu nya
Biarlah pak donghyuck itu seperti nya dia memang tidak menyukai bocah seperti dirinya
" Jen beneran kamu bakal berangkat pagi ini sayang " tanya sang ayah kepada anak semata wayangnya itu
" Iya ayah Jeno bakalan berangkat pagi ini biar gak ketinggalan pesawat " jawab Jeno sambil memakai jaket kulit milik nya
" Jaga diri baik-baik nya anak mama " ucap sang mama sambil memeluk badan anak nya
" Iya Mama ku yang cantikk " ucap Jeno membalas pelukan sang mama
" JENOOOO CEPETTT " teriak sepupu perempuan nya di depan rumah
" Yaudah ayah mama Jeno berangkat yahh " ucap Jeno sambil tersenyum kepada kedua orang tua nya
Jeno pun keluar dari dalam rumah dan melihat sepupu nya sedang menatap nya sebal karena Jeno lama sekali sedangkan ia sudah kepanasan
" Ayok cepat masuk mobil nanti kita terlambat " ucap sepupunya
Mereka pun sudah berada di dalam pesawat
Karina sang sepupu Jeno yang sedang tertidur karena kelelahan
Sedangkan Jeno hanya melamun , ia tidak tau akan kembali lagi ke Korea atau tidak , mungkin ia akan menetap saja di Amerika sambil melupakan si duda itu
Sedang kan di lain tempat
" Dyyyy " panggil bocah kecil untuk membangun kan sang Daddy yang sedang tertidur pulas
Donghyuck yang merasakan ada yang menggangu tidur nya pun membuka mata nya perlahan dan siapa pelaku yang sudah membangun dirinya ini
Ternyata anak nya si kecil yang sangat menggemaskan dan juga cerewet
Donghyuck langsung mendudukkan dirinya dan mengangkat sang anak untuk di naikan di atas pangkuan nya
Donghyuck merasa gelisah dalam hati nya seperti ada yang berbeda pagi ini
Dia mengecek ponselnya dan melihat tidak ada notifikasi apapun biasanya setiap pagi pasti ada pesan dari bocah samping rumahnya
Seperti pesan selamat pagi atau menanyakan kabar tapi pagi ini kosong tak ada pesan apapun
Bersambung~~~~~
