Bite Me | Sunoo Centric

II

Ini sudah hari kedua Sunoo berada di rumah sakit, sebenarnya setelah sadar dokter sudah mengijinkannya untuk pulang tapi karena para member masih merasa tidak aman mereka meminta dokter untuk membiarkannya beristirahat satu hari lagi.

Hari ini adalah hari kepulangannya, dua hari terakhir ini tidak ada yang aneh menurutnya hanya dia merasa nafsu makannya tidak sebesar seperti biasanya dan mukanya yang makin terlihat pucat seperti boneka. Sunoo sadar mungkin inilah proses yang dia harus lalui untuk berubah menjadi vampire seutuhnya.

Sejujurnya ini semua belum terasa buruk, kecuali persoalan tentang dia yang harus hidup selamanya dan pemikiran tentang harus melihat orang kesayangannya mati satu persatu tapi dia tidak bisa. Merenung hampir 10 menit, Sunoo tersadar ketika pintu ruangan dibuka oleh manager mereka disusul dengan kemunculan dua maknae Enhypen

"Sunoo hyung, kamu sudah boleh pulang. Administrasi sudah diurus oleh manager sekarang kita tinggal pergi saja"

"baik, terimakasih banyak manager hyung, jungwon dan riki"

Ucapan itu dibalas dengan senyum manis oleh mereka bertiga. Perjalanan menuju dorm di isi dengan banyak pertanyaan duo maknae kepada Sunoo

"Kenapa aku merasa hyung terlihat lebih pucat sekarang?"

"Iya, lalu hyung kulitmu sekarang makin terlihat bersih dan cantik seperti terlihat etheral"

"Eh? tapi aku merasa baik-baik saja"

"Kalau begitu tidak apa-apa, mungkin pesona hyung sekarang lebih keluar"

Sunoo hanya bisa tersenyum sambil mengangguk, malamnya Jay memasakkan tteokbokki sebagai perayaan keluarnya dia dari rumah sakit. Rasanya senang sekali, tapi saat duduk dan mencium wanginya Sunoo rasanya ingin muntah entah kenapa dia seperti tidak bisa memakan tteok ini tapi dia tidak ingin membuat member yang lain kebingungan dengan sikapnya dan dia juga tidak ingin Jay merasa kecewa karena hal ini.

Sunoo memakan tteok dengan berpura-pura semangat, dia menghabiskan dengan cepat dan setelahnya izin untuk pergi ke toilet, di sana dia memuntahkan hampir semua tteok yang dimakannya.

Sunoo merasa sangat bersalah kepada Jay hyung, dia pasti sibuk mempersiapkan ini dari pagi tapi Sunoo bahkan hanya bisa berpura-pura memakannya karena kutukan vampire sialan ini yang perlahan mengubahnya menjadi monster.

Setelah selesai, dia kembali dan melihat para member yang sedang menonton film di depan ruang tamu dengan cepat dia bergabung dan mereka menghabiskan malam bersama sambil diselingi canda tawa.

Malamnya saat akan tidur, Sunoo merasakan kepalanya pusing dan dadanya sakit. Detak jantungnya seperti melambat layaknya akan berhenti berdetak. Tidak tau bagaimana, tapi dia tau pasti bahwa malam ini tidurnya tidak akan tenang.

Benar saja, setelah membuat dirinya jatuh tertidur karena lelah menangis Sunoo terbangun di tempat pertama kali dia bertemu Sooha.

"Mau apalagi Sooha? apakah tidak cukup jelas bahwa aku tidak mau berurusan denganmu lagi?"

"Tidak bisa Sunoo, kita terikat benang takdir sebagai penciptamu aku akan selalu berurusan denganmu. Sekarang dengarkan aku, sepertinya proses pengubahan dirimu menjadi vampire seutuhnya termasuk ke kategori yang lambat. Kemungkinan, kamu akan berubah seutuhnya setelah satu minggu. Mungkin besok atau lusa kau sudah tidak akan bisa makan banyak makanan manusia dan kau mulai akan menyukai darah. Hati-hati Sunoo, jangan sampai kau menyelakai anggota bandmu sendiri"

"Sialan"

Rasanya Sunoo ingin menyumpahi wanita di depannya ini dengan semua kata kasar, tapi dia terlalu pusing dan tak sampai hati. Jadi, yang dilakukannya hanya mengatakan satu kata ini dan pagi datang. Sunoo bangun dengan kondisi yang berantakan dan kantung mata yang jelas tercetak.