3.why now?

167 11 0
                                    

"Wah jadi ini rumah kita di Indonesia"tanya ameyra anak sulung dari 3 bersaudara itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Wah jadi ini rumah kita di Indonesia"tanya ameyra anak sulung dari 3 bersaudara itu.

Sang ibu hanya mengangguk sebagai jawaban iya.

"Kapan kita akan bersekolah?"tanya Zee

"Minggu depan?bagaimana?"

"Lama banget kenapa nggak lusa aja sih"ucap ashel dengan wajah sebal.

"Don't worry, uncle, I've registered you for school."ucapan Gavin dapat membuat semua perempuan yang ada di depannya menoleh padanya.

"What, really?"tanya ashel memastikan.

"Seragam kalian sudah ada di dalam sana,jika kalian mau kalian bisa bersekolah mulai besok"

Ketiga bersaudara itu saling menoleh sebentar lalu mengangguk bahagia.

"Thank you Uncle"ashel sontak memeluk Gavin.

Hal tersebut membuat mata Gavin berkaca kaca,tentu saja kini dia sedang menahan tangisannya.

Hal tersebut membuat mata Gavin berkaca kaca,tentu saja kini dia sedang menahan tangisannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Riana terbangun didalam gudang dengan tubuh yang sudah babak belur.

Dengan langkah linglang linglung Riana berhasil sampai di kamarnya tanpa sepengetahuan orang rumah.

Dikamar Riana langsung mengobati semua luka luka yang dia dapatkan dari sang adik kembarnya.

Tanpa Riana sadari Aurora adik bungsunya setelah kepergian tiga orang adiknya masuk ke kamar dengan perlahan lahan.

Berniat untuk meminjam buku dari kamar sang kakak justru Aurora di kagetkan dengan kondisi tubuh Riana sudah babak belur.

"K-kak"

Mendengar suara adiknya Riana sontak terkejut tetapi dia berusaha untuk mengendalikan ekspresi wajahnya agar tidak diketahui oleh sang adik.

"E-hm"

"Tubuh kakak kenapa?kakak dibully?"

"Tadi waktu pulang sekolah kakak nggak sengaja jatuh di got dekat rumah"

Tentu saja walaupun pandai mengendalikan ekspresi wajah nya tapi Riana bukan lah orang yang hebat dalam mencari alasan.

Alasan seperti apa jatuh di got tapi lukanya sampai separah itu.mana mungkin sang adik percaya.

six angels vs one devil Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang