CEO & GADIS KECILNYA|| HI ENGLAND

3.9K 50 0
                                    

Seperti hari-hari biasa, Raina menghabiskan waktunya dengan datang ke kampus, pergi ke perpustakaan, pulang, makan dan tidur. Tidak lupa ia selalu memberi kabar kepada Robo setiap apa aktifitas yang akan dan telah ia lakukan

Hubungan mereka selalu baik, walaupun jarak jauh memisahkan mereka namu komunikasi menjadi kunci rekatnya mereka. Hanya satu yang menjadi batas, yaitu waktu.

Perbedaan waktu kadang membuat mereka tidak bisa berbalas pesan dengan cepat dan pada akhirnya keduanya bersusah payah untuk mengusahakan

Hari itu tepat pukul 4 waktu setempat, setelah menghabiskan waktu di perpustakaan, Raina beberes dan keluar untuk pulang.

Saat berada di tengah jalan, ia melihat seseorang yang ia kenal sedang berjalan dari arah yang berlawanan

"Leo" tunjuk Raina mengarah pada wajah laki-laki itu

Laki-laki itu lantas menatap dan terkejut akan sosok perempuan yang memanggilnya. Ia menunjuk pada dirinya sendiri sebelum berjalan lebih dekat dengan si perempuan

Betapa terkejutnya ia "Raina?"

"Leo, kamu disini?"

"Iya aku, kamu kok disini?" Ucapnya tak kalah terkejut

"Aku kuliah disini sekarang"

"Benarkah?" Ucapnya dengan mata berbinar "waow, sudah berapa lama?"

"Belum lama, baru sebulan kurang lebih"

"Emm, kamu tinggal dimana?"

"Di ujung gang sana" sambil menunjuk ujung jalan

"Aku antar ya?" Tawar Leo

"Emm boleh" jawab Raina ragu

"Kamu kenapa? Kayak lagi banyak masalah gitu?" Tanya Raina memecah keheningan saat mereka mulai berjalan menuju tempat tinggal Raina

"Hm, aku?" Ucap Leo sambil menunjuk dirinya sendiri

"Oh, enggak. Lagi ada sedikit masalah di kampus" lanjutnya

"Emm. Udah semangat aja jangan di jadiin beban. Kita kan disini buat belajar"

"Ha? Kamu lupa, aku tinggal disini. Papaku orang sini asli, aku tinggal disini dari kecil ke indo cuma pas lagi liburan aja"

"Oh ya? Ah sepertinya aku lupa" ucap Raina sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal "jadi rumah kamu dimana?"

"Aku? Keluar dari Cambridge sedikit"

"Kamu tinggal sama ayah ibumu berarti?"

"Enggak, aku tinggal sendiri. Papa mama ada juga tapi jauh dari sini"

"Emm. Iya. sudah sampai, aku tinggal disini" mereka berhenti di depan sebuah rumah susun 2 lantai dengan bangunan lama

"Mau masuk?" Basa-basi Raina

"Boleh?"

"Enggak dong! Kan cuma basa-basi. Harusnya kamu langsung nolak" protes Raina dengan meninju lengan Leo

"Yaa ini inggris loh, harusnya boleh masuk aku" ucap Leo sambil mengelus lengan bekas ditinju lawan bicaranya itu

"Tapi kan aku orang indo. Udah ah kamu pulang aja, makasih ya udah di antar"

"Iya sama-sama, yaudah kamu masuk gih"

"Oke, bye!" Pamit Raina yang langsung masuk kedalam rumah sedangkan Leo masih menunggu hingga punggung wanita itu tak terlihat lagi

Setelah mengetahui tempat tinggal Raina, hampir setiap weekend Leo selalu berada di depan rumah Raina dan mengajaknya jalan-jalan. Raina yang tak memiliki banyak teman di luar kampus beberapa kali memilih ikut jalan bersama Leo namun sering juga ia menolaknya

Pagi itu Raina jogging di sekitar kompleks, dan seperti biasa laki-laki itu sudah berada di depan rumahnya.

"Hai, pagi sekali" sapa Leo sambil memberikan sebotol air mineral

"Iya hanya jalan sebentar" sambil menerima botol yang di sodorkan

"Sore nanti aku akan bertemu teman-temanku untuk menonton basket, kau ada jadwal?"

"Emm aku belum tau"

"Okay, kabarin jika ada waktu luang. Aku akan menjemputmu"

"Oke, baiklah" ucap Raina sambil mengangguk-anggukkan kepala

"Setelah ini, kau akan pergi kemana?" Tanya Leo

"Sepertinya aku ada janji dengan temanku"

"Emm baik jika seperti itu, aku akan kembali. Kau hubungi saja aku jika sore nanti kosong"

"Baiklah"

Leo meninggalkan Raina yang masih berada di luar rumah begitu saja sedangkan dia pergi dengan sepeda gayuhnya.

Raina yang hari itu sebenarnya tidak ada jadwal apapun, ia hanya menghabiskan waktu di rumah. Hingga sore harinya ia tiba-tiba memikirkan tawaran Leo untuk menonton bola basket bersamanya

Ia segera mengambil ponsel, mengetik dengan cepat bahwa ia sedang senggang sore itu. Tanpa waktu yang lama, Leo kembali datang ke rumah Raina.

Dengan pakaian casualnya, Raina keluar dari rumah menggunakan Hoodie, celana panjang dan sepatu kets sedangkan Leo menggunakan kaos putih, jaket hijau yang di biarkan terbuka dengan celana pendek

Mereka masuk kedalam mobil dan pergi begitu saja

Sesampainya di sana, mereka bertemu beberapa teman Leo. Mereka berkenalan, diantaranya ada Robert, Yuan, strick, Lucas dan Verbee. 4 laki-laki dan satu wanita Verbee.

Mereka menonton basket dengan sangat seru, walaupun jujur Raina tidak terlalu mengerti namun ia ikut meramaikan pertandingan sore itu

Mereka menghabiskan waktu bersama bahkan hingga malam tiba. Leo mengantar Raina pulang dan hari itu menjadi akhir pertemuan mereka di malam itu.

Raina yang masuk kedalam rumah, mengunci pintu dan segera memeriksa ponselnya.

Ia bahkan lupa memberi kabar kepada Robo dari siang tadi hingga tercantum 42 pesan dan 122 panggilan tak terjawab

Raina segera menelponya balik namun tak kunjung ada balasan. Ia tau, Robo akan sangat marah. Raina segera mengirim pesan untuk meminta maaf dan beralasan bahwa ia sedang ketiduran

Ia meninggalkan ponselnya di atas nakas bagitu saja dan segera pergi untuk membersihkan diri.

Keluar dari kamar mandi, ia melihat ponselnya dan ternyata Robo membalas pesan yang sebelumnya ia kirim

Isinya Robo mengirim pesan bahwa ia sangat marah, khawatir dan takut akan terjadi sesuatu pada Raina. Pesan itu sangat panjang, bahkan wanita yang sedang membacanya pun tersenyum geli di buatnya

Bahkan ia baru sadar, batu kali ini pria itu mau mengetik oeysan panjang dan penuh penjelasan

Raina mencoba menelpon pria itu namun penolakan yang ia dapatkan. Seketika pria itu berkata bahwa ia sedang ada meeting mendadak dan tak bisa mengangkat telponya

Malam itu Raina sangat senang, namun juga sedikit lelah. Ia menarik selimut dan memejamkan mata begitu saja hingga terlelap

__&&&__&&____

Hai haii mohon maaf terlambat upload
Karena abis nonton timnas nih mwehehe

Masuk 3 besar akhirnyaah 🔥🔥

Jangan lupa Follow &Vote sebagai dukungan kalian terhadap cerita ini yaa

See yaah 🔥🌡️

Janji bakalan upload lebih cepat lagi wehehe

Terimakasih ❤️

CEO & Gadis Kecilnya [ 21+ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang