KEMBANG DESA | FIRSTKHAO

ENCHANTEUR

" ini minuman nya silah kan dinikmati ya " pelayan itu memaparkan senyum manis nya lalu pergi ke dapur untuk melanjutkan pekerjaanya

Fyi ( meja first dan khao itu bersebelahan jadi jaraknya agak deket ya )

" dimana ya aku mau mencari pekerjaan toh aku juga orang desa ngga punya banyak pengalaman .. aku juga harus mencari teman disini supaya ngga sesat jalan dan diculik " gumam khao lalu sedikit terkekeh . First mendengarkan gumaman khao dia berniat ingin menegurnya tapi dia tidak punya banyak keberanian sebenarnya first adalah orang yang tidak suka bergaul baginya berteman hanya membuang waktu tapi kali ini rasanya berbeda hasrat ingin menegur khao dan mengajak berbicara itu sungguh tinggi first bahkan tidak sadar bahwa khao melihat nya sedari tadi ..

" um mas ? Kamu ngga apa apa ? Saya sedikit khawatir melihat mas yang berperilaku sebegitu mas sakit ya ? " tegur khao dengan lembut ..

" wah anjing apa nih dia negur gue ? Gue harus jawab apa ! " suara hati first berbicara jantung nya berdetak laju dan tanpa aba aba first bangun dan meletakkan kad perusahaan nya di meja khao dan pergi begitu saja .. tentu saja khao binggung sekali gus senang kerana tidak perlu bersusah payah mengelilingi krung thep hanya untuk mencari kerja ..

Sementara itu ..

" sumpah gua deg deg bgst perasaan macam apa ini ? Dan bau perfumes nya masih kerasa .. " first menyadari bahwa aroma perfumes khao sangat wangi dan itu bisa membuat first gila .

cklek '

" wah ngga sia sia aku milih apartment gini walaupun mahal ya gapapa kan cuman 3 bulan eh bentar mas tadi kan ada beri aku kad nya dimana ya oh ini dia ! Cuba aku dial nombor nya 60××××××× " khao pun menunggu ponsel nya dijawab seketika ..

" perusahaan kanaphan's talc ada yang bisa saya bantu ? " terdengar sebuah suara yang mengangkat dan menyambut hangat panggilan khao .. khao bertanyakan tentang kisah yang dialami nya tadi dan dia disuruh untuk datang ke lokasi yang diberikan pada jam 9 pagi esok nya .

" ini kah gedung yang dimaksudkan ? " khao berdiri tepat di pintu masuk gedung milik first dan berjalan masuk ..

( seperti ini lah ya pakaian nya aku ga ketemu mana yang cocok jadi ini aja )

Khao berjalan menuju ke tempat pelanggan menanya kan soalan khao menanya kan tentang interview nya untuk harini pada jam 9.00 pagi dia pun diarahkan ke tingkat 3 dan masuk ke pejabat first ..

Tok tok tok
" masuk ! "

Terdengar suara dari dalam yang memberitau khao untuk masuk . jantung First sebenarnya mau copot tapi dia berusaha tenang dan sok cool

" aku kesini untuk melamar pekerjaan dan kau adalah orang yang memberikan aku kad perusahaan mu kan ? " soal khao

First mengganguk pelan dan tatapan nya tidak bisa lepas dari mata hingga bibir khao first hanya bisa menelan ludah nya dan melanjutkan menanya soalan soalan tentang pekerjaan yang mahu dilamar . Dan khao biasa saja dia menceritakan bahwa dia dari desa terpencil dimulai dia tinggal disana dan disuruh mencari pekerjaan di krung thep khao juga memberitahu first tentang khao yang menjadi simbolik " pria tercantik yang pernah ada " dan first setuju tentang itu . First juga menanyakan khao sepanjang disana apakah dia selalu di ganggu oleh pria pria gatal ? Dan jawapan nya tentu saja iya .

Jam menunjukkan pukul 12.00 siang tanpa sadar mereka menghabiskan waktu yang sangat panjang dengan berbicara hal hal yang di mulai oleh pekerjaan dan hidup khao semasa di desa jiaphun .. first sebenarnya tertarik dengan sifat lemah lembut khao serta gayanya yang agak lucu dan bisa dibilang indah untuk menjadi milik nya .

" ya sudah mas aku diterima apa tidak ? Aku tidak sadar bahwa kita menghabis kan waktu yang sangat lama bersama dengan berbicara tentang hal hal ini hahaha .. " senyum nya khao berhasil membuat first jatuh cinta . Jatuh yang begitu dalam first tahu bahwa dia sudah tidak percaya tentang hal percintaan kerana dahulu dia pernah disakiti oleh calon tunang nya .

Kisah tragis itu sememangnya membuat hidup first bertukar menjadi sedih dan sayu .. first sudah tidak mahu mengingat tenang calon tunang nya yang berselingkuh sebanyak 2 kali dihadapan mata nya .

Di samping itu ...

" oh ya aku kok lupa nanya nama nya mas tadi kok bisa aku lupa kan itu penting tapi mas itu memberikan nombor kontak nya kan ya udah aku save aja " mas bagi kad " haha " sebenarnya khao bisa saja tanya namanya first lewat chat tapi yah ga tau si khao .

* dah gitu aja , maaf ya kerana chapter ini dikit banget 🙏🙏 . Soalnya aku gabut doang tapi kalau sudah begini mending dilanjut aja ya kan ? .. kalau mau komen ya kalau ga komen aku up juga :) *