7

72 6 2
                                    

"pergi kalian"
Beby bertiak dengan lantang, ia benci keluarganya. Masi ingat di benak nya paman dan uncle serta abg dang sepupunya tak menyukainya. Mereka cenderung syg ke anara karna gadis iyu sangay polos.

Mereka terkejut mendengar teriakan beby, bastian menatap sendu putri bungsu yang dia sia siakan itu.

"princes maafkan dedy syg jangn kayak gini ya"
Ucap bastian sendu. Ia sangat sesak melihat putrinya tak menyukainya.

Paman dan para sepupu beby tak menyangka, ternyata benar yang dikatakan bemi.bila beby sudah berubah lebih menggemaskan. Jadi mereka ikut membantu beby yang kabur. Karna mereka tak suka melihat anara yang terus menempelin mereka.

"bastiam dia keponakan ku"
Ucap pria matang iala alan abg pertama bastian.

Bastian menoleh ke arah abg nya.
"ya dia ponkan mu"
Jawab bastian.

Alan menatap beby gemas, kenaa dia bisa mengabaikan ponakan segemas ini? Ck kalok tauuu muka beby seimjt ini, dia pasti membawa beby pulang.
Begitupun dengan kevin, abg kedua bastian. Dia tak menyangka keponakan yang dia tatap datar dulu sangat imut. Ck kalok karin tauu pasti dia senang.

Beby menatap uncle nya sinis, masi ingat di benak nya, dulu dia ingin nginap dirumah mereka.  Tapi mereka melarang. Tapi giliran anara mereka menyetujuuinya....

"hmmmm papa papa beby nginap di masion papa ya, beby mau main sama bang arka bang albi dan bg afan"
Ucap beby riang.

"ck ngapaiin lo mauu nginap di masion gue, cewek culu kayak lo nggak pantes"
Celetuk afan nyenyes ucaan afan di setujuiii keluarga lain nya. Beby menunduk sedih. Ia menatap ayah dan abg" nya tapi mereka mala asik menciumin pipi anara entah lah mungkin gemas.

"ihhhhh bg afan nggak bolehhh gitu, beby itu kan baik tauhu jangan di gituiin, kasian beby abg"
Ucap anara polos.

Afan mengacak gemas rambut anara.
"ck lo baik banget si princes, lo nggak ingat dia dorong lo dari tangga"
Ucap afan menatap beby tajam.

"ana tauu abg, tapi kejahatan itu tak boleh di balas kejahatan tidak baik. Nanti Allah marah"
Ucapan polos anara di hadian kekehan gemas mereka.

"ulluulu anak kesayang mama memang paling bener"
Celetuk amanda menoel gemas hidung mungil anara.

"ihhh mama anara serius taukkk, hmm beby kalok misalnya papa nggak boleh beby nginap yaudah nanti anara pukul papa"
Ucap anara sok asik.
Mereka terkekeh.

Beby menatap anara tajam. Gadis itu memang pandai berekting. Padahal anara menjatuhkan dirinya dari tangga bukan karna di dorong. Tapi semua keluarganya tak percaya padanya.

Beby menatap papa alan sekali lagi.
"hmm papa boleh yaaa"
Ucap beby sekali lagi.

"tidak"
Ucapan dingin alan menyakitin hati beby, padahal permintaan beby serdahana tapi itupun tidak di kabulkan.

"ckk suami saya benar, kalok kamu tidur di masion saya akan berdampak negatip"
Celetuk amanda sinis.

"hikss... Salah beby apa, kenapa kalian memperlakukan bby seperti orng asing. Padahal anara orng baru, tapi kalian lebih menyayangin nya"
Ucap beby sendu.

"ck nggak usah drama lo! Udah jelek malah nangis"
Ketus bemi sinis. Ia asik menciumin rambut anara yang bau sampo stoberiy.

"hikss....hiksss kenapa beby ngomong gitu? Ana tauuu ana orng asing, hikss.. Hiskkk tapii kan ana.. Sudah hiks anggap  beby.. Hiksss saudara ana hiksss. Hiksss hiksss maafin ana ya bebiy.... Hiksss"
Tangisan anara terdengar pilu di mata mereka.

Plak

Bianka menampar beby,menyebabkan sudut bibir nya berdara.

"dasar anak sialan!  Berani nyaa  bikin anak saya nangis ha!
Bentak bianka.

Plak
Tamparan kedua di dapatkan dari amandan.

"berani banget kamu bikin kesayangan marlin nangis cupu! Dasar jelek"
Hina amanda pedas.

Sedngkah karin dan riana menenangkan anara yang masi sesuggukan.

Beby berlari pergi ke kmar ny,  ia tak sanggup lagi, apalagi melihat abg ayah paman dan para sepup.unya berusaha menenangkan anara yang masi sesugugukan.




"princes"
Panggil bastian ke beby yang sedng menatap dua abg nya dengan pandangn kosong.
Anara tersadar, ia menatal keluarga nya dingin.

"Pergi kalin jangan ganggu aku lag.. "

Ucapan beby terputus saat wanita paru baya memeluknya erat. Di belkang wanita itu ada 3 wanita lagi.

"hikss...hiksss beby anak momyyyh kamuuu jangan ninggalin momy ya"
Ternyata itu bianka, ia sudah tak sabar menemuiii beby, jadi dengan tidak sabar ia menemuiii putrinya. Yang sudah di temukan.

Beby mendorong bianka hampir membuat bianka jatuh, mereka menatap beby tak percaya. Dimana beby yang manja dan selalu caper ke mereka.

"ngapiiin kalian nyariii saya"
Ucap beby dingin.

Bianka menggelng kepla nya frutasi, kenapa puttinya jadi begini.

"princesss hey sayg, jelas momy disini karna ingin menjemputmut."
Ucap bianka tak peduli dengan tatapan sinis beby.

"Hhhhhhhhhh"

Mereka menatap beby heran, kenapa beby mala tertawa.

"kalian lucu ya?  Kenapa kalian berubah. Apa karna saya merubah penampilan hmmm. Dengar ya ini.
Dimana kalian dulu ha dimana? Disaat seorang anak yang membutuhkan kasih syg dari orng tua, tali mala di abaikan. Dengan tega mereka yang disebut orng tua mala mengabaikn nya tak peduli padanya! Saya ini manisiaaa!!  Tapii kalian seakan tak peduliii, kaliann tauhu saya begitu ingin di syang seperti anak"lain nya. Tapi kalian yang di sebut orng tua nggak peduliiiiiii hiks... Hikss"

Pecah tangis beby. Mereka mendengar itu menjdi sedih, memng pantas beby membenci mereka. Karna kelakuan mereka di luar batas, seharus nya seorang putri yang butuh peran figur ayah, tapi sang ayah mala mengabaikan nya.
Begitipun para abg beby, mereka mengingat dulu beby ingin tidur bareng mereka karna takut ada petir, tapi dengan tega mereka membentak dan mengusir nya.

Brukk.

"beby"
Tiba" bebuly pinsan karna lelah dengan sigap bastian menggendong puttinya.

"kita pulang"

Ucp bastian menyuru semua anggota keluarga nya pulang.








kesempatan kedua. Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang