Chap 15

125 4 0
                                    

»»»»»»»»»»»»»»»»»»««««««««««««««««

»»»»»»»»»»»»»»»»»»««««««««««««««««

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

! Today Quotes !

"There is a crack in everything, that's how the light gets in."







Satu bulan berlalu dan tepat hari ini kampus kembali dinyatakan masuk, serta tentu saja The Ghost dan The Angel Wings tetap mengadakan konser penyambutan untuk para mahasiswa kampus sebagai pengucapan selamat datang kembali..

Pak rektor bertanya-tanya dimana Zander tapi anak The Ghost memilih mengatakan kebohongan yaitu dengan beralasan bahwa Zander sakit dan tidak bisa masuk untuk beberapa hari kedepan..

"Zander sakit? Sakit apa? Apa dia dirawat?"

"...Iya pak.. Zander lagi dirawat diluar kota" -Tyger-

"Memangnya dia sakit apa sampai harus keluar kota?"

"Dia... Habis kecelakaan, dan cuma rumah sakit diluar kota aja yang lengkap buat ngerawat cideranya" -Vraka-

Pak rektor pun mengangguk paham dan beranggapan kalau ucapan Tyger serta Vraka itu benar bahkan tidak menaruh rasa curiga sedikit pun, sementara anak The Ghost dan The Angel Wings lainnya hanya bisa menatap kosong kedepan seakan jiwa mereka telah hilang..

"Yasudah kalau begitu, kalian siap² aja dulu.. Sekitar lima menit lagi kita mulai"

"Baik pak.." -Kelvin-

Setelah pak rektor pergi, mereka masih diam ditempat dengan pandangan kosong serta air mata yang mengalir dengan sendirinya.. Tyger, Kelvin dan Keiza hanya bisa menghela nafas melihat teman²nya itu yang terlihat begitu terpuruk, tentu saja ketiganya juga merasakan hal yang sama tapi mereka Bertiga berasumsi bahwa harus tetap melakukan aktifitas seperti biasa..

"Guys.. Ayo kita siap²?" -Tyger-

Yang lainnya hanya mengangguk lemah saja sebelum akhirnya bersiap² untuk perform untuk acara penyambutan, Zaqilla dan Jonathan tidak bisa berhenti menahan air mata mereka karena Jonathanlah yang melihat dan merasakan kejadian itu sementara Zaqilla yang begitu hancur karena orang yang ia cintai harus pergi begitu saja tanpa berpamitan.

"Za.. Nat.. Lo berdua harus sabar ya?" -Kelvin-

"Sabar?... Persetan dengan sabar! Gua ngeliat dengan mata kepala gua sendiri dimana Zander yang jatuh kedalam jurang dengan tubuh yang penuh luka!! Lo pikir gua bisa sabar? Lo pikir gua bisa tenang?! GAK BISA ANJING!!" -Jonathan-

Semuanya terdiam mendengar kemarahan Jonathan karena memang benar kalau ialah yang menjadi satu²nya saksi serta korban di insiden kecelakaan itu, siapa yang bisa tenang kalau melihat bahwa sahabatnya harus tewas didepan matanya sendiri..

Campus Gang FighterTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang