hal ke 2 : ayah ga boong kan?

13 0 0
                                    

kringgg!!!!
bel sekolah berbunyi untuk kedua kalinya menandakan bahwa jam 12,semua murid pun keluar dari kelas untuk mencari orang tuanya masing-masing....
"sampai jumpa cilaa" ucap 3 teman2 cila
"sampa jumpa juga kalian"balas cila kpd mereka

cila pun menunggu ayahnya di depan gerbang,tak lama kemudian datang seorang laki2 berjaket hitam celana putih,cila berharap itu ayahnya namunn diliat dari tubuh nyaa yang keliatan tinggi membuat cila bingung siapakah laki2 ini??
laki2 itu pun menatap cila dalam2,ada bekas tangisan di muka lelaki itu, entah karna apa,laki2 itu pun menyuruh cila untuk mengikutinya
"ayo kita pulang" ucapnya,yang tak lain adalah adik ayahnya cila,yang biasa cila panggil aa
"ayah dmn a?"
"kok bukan ayah yang jemput?"
"cila nunggu ayah aja ya a?"
kalimat2 itu pun cila lontarkan kepada aa nya yang bernama iky
"kok aa diem?"
cila berharap pertanyaan2 nya di respon oleh aa nya,namun iky pun memilih untuk berjalan meninggalkan cila
"aa denger cilaa ga?" dengan tubuh kecil nya cila mengikuti iky berjalan,namun tidak di respon oleh iky,karna kesal cila pun menarik tangan iky
"aa cila lagi ngomong,ayah dmn?"
"ikutin aa aja cila"ucapnya
"knp jalan sini a,cila takut di sini pemakaman"
di depan tk melati terletak mesjid besar yg berdekatan dengan pemakaman orang2 muslim, entah mengapa iky ingin melewati jalan itu.
"kok mata aa kaya abis nangis?"
iky pun dengan cepat berjalan mendahului cila tanpa menghiraukannya,cila pun mematung mmikirrkn ada apa sebenarnya yang terjadi?
karna merasa bahwa cila berhenti mengikuti nya iky pun menghentikan langkahnya dan menoleh kebalang.
"cilaa ayo pulang,katanya mau ketemu ayah"hanya itu yang bisa iky ucapkan
"aa jawab dulu knp bukan ayah yg jemput"jawab cila
iky pun terdiap sekejap lalu menghampiri cila dan langsung menggendongnya.

sesampainya di kendaraan roda 2 iky pun mendudukkannya,cila yang masih kebingungan pun tidak berani mengucap apa2 selain diam.

"knp aa gini sama cila?"
"knp aa ga jawab pertanyaan cila?"
"aa lagi ad masalah?"
iky pun membisu
"aa lagus skit?"lagi2 iky tidak menghiraukan nya.

~hari ini berat banget:)

cila dan iky pun sampai di rumah cila,cila pun langsung turun dari kendaraannya,lalu berjalan 3 langkah,tak jauh dari pandangan cila,cila melihat ada seseorang yang sedang terbaring dengan memejamkan matanya,dibawa oleh beberapa orang menuju rumah nenek cila.
"itu siapa?"
"kenapa orang itu di angkat?"batinnya
ketika muka orang yg di angkat terlihat oleh cila,cila pun membulatkan matanya dan tidak menyangka bahwa itu adalah ayahnya.

"ayahhhhh"teriak cilaaa dengan nyaring

seseorang yang sudah berada di depan rumah nenek cila pun menghampiri cila yang tak lain adalah anak dari teman ayah cila rara.
"cilaa, jangan nangis yaa..."
nangis cila pun pecahh,cila membisu,rara pun memeluk cila.
"ayah knp ka rara?"tanya cila knp rara
"ayah kamu udah ga ada cilaa"jawab rara hati2
"ga mungkin,ga mungkin ayah ninggalin cila"
"cila yang sabar yaa,cila kuat" ucap rara pelan
"ga ka raraa tadi pagi ayah masih nganter cila kok ke sekolah,pasti ka rara boong kan"
"yang ikhlas ya cilaaa,ini udah takdir"ucap rara lagi
"ka rara ga usah ngarang,lepasin aku ka raraa,cila mau liat kalo itu bukan ayah"
rara pun melepaskan dekapannya,yang tak lain karna cila yang mendorong rara,lalu cila pun pergi meninggalkan rara,rara pun bingung harus berbuat apa.








Peluk aku ayahWhere stories live. Discover now