Pelayaran: Terlahir Kembali Luffy, Dibalik Oleh Nami Robin(1-502)

71-80

Bab 071: Pelacur Kecil yang Menggoda! Debut Ilmu Pedang! Maks Rutin!

Beriklan di sini

Meski dikatakan 'Luffy menyuntikkan air laut dan racun ke tubuh Smoker', Tashigi tidak mengetahuinya.

Tapi mengingat cara saudari Marinir itu mengertakkan gigi pada Luffy.

Nami tetap mengikatnya dengan tali.

Metode pengikatan yang digunakan sama dengan yang digunakan Luffy saat mengikatnya.

Saat ini, di dalam kamar.

Luffy memegang dagunya dan melihat ke arah Tashigi yang berlekuk, melamun.

Tidak heran dia tidak meninggalkan ruangan, dia jelas tidak bisa pergi!

Semua yang patut dicekik dan yang tidak boleh dicekik pun dicekik, seperti mengikat siomay. Nami benar-benar kejam.

Melihat Luffy masuk ke kamarnya, Tashigi melotot marah:

"Lepaskan aku, bajingan. Kamu bisa membunuh atau mencincangku sesukamu. Lagi pula, aku tidak akan pernah menyerah padamu, bajak laut!"

Setelah dia selesai berbicara, dia menatap tajam ke arah Luffy, seolah dia ingin memakannya hidup-hidup.

Namun, Luffy tidak memperhatikannya.

Dia melihat sekeliling dan akhirnya melihat pisau Voschi di sudut.

Nah, Nami dan yang lainnya melakukan pekerjaan dengan sangat teliti dan bahkan mendapatkan pisaunya kembali.

Memikirkan hal itu, Luffy datang langsung ke sini, mengambil pisau di tangannya dan melihatnya.

"Hei, apa yang kamu lakukan? Lepaskan pisauku.

Tashigi diikat ke tempat tidur dan berteriak, seolah pisau itu lebih penting daripada nyawanya.

"Berangkat?" Luffy tersenyum: "Bagaimana jika aku tidak melepaskanmu?"

SAYA..

Apa lagi yang bisa kamu lakukan? Raung saja dengan tidak kompeten!

Tashigi mengertakkan gigi karena marah. Dia menatap Luffy: "Sialan, cepat atau lambat aku akan mengirimmu, orang jahat, ke penjara!"

Sedikit berani!

Kirim saya ke penjara? Kirimkan aku kepadamu.

Luffy terlalu malas untuk berbicara omong kosong padanya dan berkata terus terang: "Ayo buat kesepakatan. Kamu bersedia bergabung denganku..."

Kata-kata lainnya belum selesai.

"mustahil!"

Tashigi langsung menyela, wajahnya yang sangat mirip dengan Kuina penuh dengan keseriusan: "Bahkan jika kamu membunuhku, aku tidak bisa bergabung denganmu!"

Setelah mengatakan itu, dia tampak seperti mempertaruhkan nyawanya, "Jangan sebutkan apa yang disebut kesepakatanmu. Aku tidak beruntung jatuh ke tangan serigala sepertimu. Aku bisa membunuh atau memotongmu. Jika kamu masih mau untuk menghinaku, aku akan melakukannya!”

Memikirkan adegan di mana Luffy mengambil ciuman pertamanya, Tashigi mengatupkan gigi geraham belakangnya.

Bajingan ini tidak hanya menundukkan kepalanya, tapi juga menggigit bibirnya.